Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sowan Kiai di Bangkalan, Erick Thohir: Minta Doa untuk Piala Dunia U-17

Kompas.com - 29/09/2023, 19:55 WIB
Taufiqurrahman,
Andi Hartik

Tim Redaksi

BANGKALAN, KOMPAS.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir berkunjung ke Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, Jumat (29/9/2023). Kedatangan Erick ke Bangkalan diawali dengan shalat Jumat di Masjid Agung Bangkalan.

Usai shalat Jumat, Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) ini melanjutkan kunjungannya ke Pondok Pesantren Ibnu Kholil Bangkalan. Erick ditemui oleh pengasuh pesantren, KH Imam Buchori Kholil dan KH Mondir Ahmad Rofii.

Erick sama sekali enggan untuk berbicara soal politik dalam kunjungannya ke Bangkalan itu. Erick mengaku, kunjungannya ke Bangkalan untuk persiapan Piala Dunia U-17.

Baca juga: Erick Thohir Tegaskan Komitmen di PSSI: Jangan Campur Bola dan Politik

"Saya tidak mau bicara politik. Saya hanya minta doa dan dukungan ulama Bangkalan demi suksesnya pagelaran Piala Dunia U-17," ujar Erick kepada sejumlah wartawan.

Erick menambahkan, pertandingan Piala Dunia U-17 di antaranya akan berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya. Kedekatan jarak antara Surabaya dengan Bangkalan akan memberikan energi positif bagi PSSI.

Baca juga: Erick Thohir Beberkan Fasilitas Tahap Awal yang Dibangun di Pusat Latihan Timnas di IKN

Selain soal piala dunia, Erick juga meminta dukungan semua pihak untuk memberantas mafia sepak bola di Tanah Air. Sebab menurutnya, banyak sekali persoalan sepak bola yang melibatkan mafia.

"Perang melawan mafia sepak bola bagian dari upaya kami dalam reformasi sepak bola Indonesia," imbuhnya.

Mantan bos klub sepak bola Seri A Inter Milan ini mengungkapkan, Timnas Indonesia U-17 juga akan berlaga dalam piala dunia yang pertandingannya akan digelar di Surabaya. Pihaknya berharap Timnas bisa mencetak prestasi.

"Nanti Timnas kita berlaga di Surabaya dan kami harap dukungan dari seluruh pihak agar Timnas kita bisa mencetak prestasi yang membanggakan," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com