Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 04/09/2023, 20:57 WIB
Ahmad Faisol,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

PROBOLINGGO, KOMPAS.com - Sebuah mobil jip yang mengangkut empat orang jatuh ke jurang di jalur Bromo, Desa Wonokerto, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Senin (4/9/2023).

Akibatnya satu orang wisatawan bernama Raton (50) meninggal dunia. Sedangkan pengemudi, Sumir (23), serta sejumlah penumpang lainnya yakni Saiful Anwar (23), Sutomo (45), dan Erik (2) mengalami luka-luka.

"Benar. Jip sarat penumpang terjun ke jurang. Satu orang meninggal dunia karena luka yang dialami. Sopir dan para penumpang warga Kabupaten Probolinggo," kata Kasatlantas Polres Probolinggo AKP Sapari, Senin.

Baca juga: Detik-detik Jip Wisata Terperosok ke Jurang Kawasan Bromo, Mundur Tanpa Sopir dan Penumpang

Kronologi

Sapari mengungkapkan peristiwa itu terjadi sekitar pukul 12.45 WIB.

Diketahui, jip jenis Hardtop tersebut melaju dari atas ke bawah jalur Bromo.

Saat mencapai lokasi kejadian, sebuah kendaraan muncul dari arah berlawanan. Kedua kendaraan saling berserempetan.

Pengemudi jip bernama Sumir berusaha menghindari tabrakan dengan membanting setir ke kiri.

Namun, jip justru terperosok ke dalam jurang dengan kedalaman sekitar 30 meter.

Baca juga: Jip Wisata Terperosok ke Jurang di Kawasan Bromo, Tak Ada Korban Jiwa


1 meninggal

Akibat kecelakaan itu, satu orang penumpang bernama Ranton meninggal dunia.

“Raton, yang duduk di jok belakang sebelah kanan, tidak bisa selamat dari kecelakaan tersebut dan meninggal di tempat,” terang Sapari.

Sementara pengemudi Sumir dan beberapa penumpang lainnyaluka-luka dan langsung dilarikan ke Puskesmas Sukapura untuk mendapatkan perawatan medis.

Sapari menduga, kecelakaan ini disebabkan oleh kelalaian pengemudi jip yang terlalu ke kanan saat melaju.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com