Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terjatuh dari Atas Kabin Truk, Buruh Bongkar Muat Pupuk di Banyuwangi Tewas

Kompas.com - 11/08/2023, 18:55 WIB
Rizki Alfian Restiawan,
Andi Hartik

Tim Redaksi

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Maadin (71), warga Dusun Gunung Remuk, Desa Ketapang, Kecamatan Kalipuro, Banyuwangi, Jawa Timur, meninggal dunia usai jatuh dari atas kabin truk.

Buruh pabrik tersebut tewas terjatuh saat tengah melakukan proses bongkar muat di Dermaga Pupuk Putri (PT Bromo Trasindo), pada Jumat (11/8/2023).

Kapolsek Kawasan Pelabuhan Tanjungwangi, Iptu Heru Slamet mengatakan, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 08.30 WIB.

"Korban melaksanakan aktivitasnya sebagai buruh TKBM (Tenaga Kerja Bongkar Muat)," kata Heru.

Baca juga: Gunung Merapi Ungup-ungup Banyuwangi Terbakar, Lokasi Sulit Dijangkau

Heru menyebut, sebelum kejadian nahas tersebut, korban bersama dua rekannya bertugas untuk memandu bongkar muat pupuk dari Kapal Pelita Mandiri 8 ke truk.

"Korban bersama rekannya mengarahkan jaring tersebut untuk memastikan agar bisa tepat berada di atas bak truk," ungkap Heru.

Baca juga: Bupati: Sebagian Besar Penyebab Stunting di Banyuwangi karena Salah Pola Asuh

Saat itu, angin tengah berembus kencang. Crane atau derek yang digunakan untuk bongkar muat pupuk terombang-ambing dan tak terkendali.

Melihat itu, korban dan rekan-rekannya berupa mengarahkan jaring yang bermuatan pupuk itu ke dalam bak truk.

Celakanya, saat proses tersebut, muatan pupuk itu justru mengenai mereka hingga menyebabkan beberapa orang terjatuh dari atas atap kabin truk.

Korban terpental dan jatuh dengan posisi kepala terlebih dahulu membentur bangunan dermaga. Sedangkan pekerja yang lain jatuh dengan kondisi kaki di bawah.

Rekan korban lain yang mengetahui itu langsung berusaha menyelamatkannya. Korban lalu dibawa ke Rumah Sakit Umum (RSUD) Blambangan menggunakan ambulans.

"Namun saat sampai di rumah sakit, korban dinyatakan meninggal dunia," ujar Kapolsek.

Korban meninggal dunia dengan kondisi luka para di kepala. Jasad korban kemudian langsung dibawa pulang ke rumah duka.

"Anggota kami telah mendatangi TKP dan meminta keterangan para saksi," tandas Heru.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Penipuan Tanah Kavling di Malang, Direktur Ditangkap

Penipuan Tanah Kavling di Malang, Direktur Ditangkap

Surabaya
Duduk Perkara Rumah Ibu di Malang Dirobohkan oleh Anak Kandung

Duduk Perkara Rumah Ibu di Malang Dirobohkan oleh Anak Kandung

Surabaya
Guru SD di Jombang Jadi Tersangka Usai Mata Kanan Siswa Alami Cedera di Sekolah

Guru SD di Jombang Jadi Tersangka Usai Mata Kanan Siswa Alami Cedera di Sekolah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
'Speedboat' Bertabrakan di Telaga Sarangan, Sopir Terlempar ke Air

"Speedboat" Bertabrakan di Telaga Sarangan, Sopir Terlempar ke Air

Surabaya
5 Puncak Gunung di Kaldera Tengger, Ternyata Tidak Hanya Gunung Bromo

5 Puncak Gunung di Kaldera Tengger, Ternyata Tidak Hanya Gunung Bromo

Surabaya
10 Tahun Diteror Foto Mesum, Wanita di Surabaya Laporkan Teman SMP ke Polisi

10 Tahun Diteror Foto Mesum, Wanita di Surabaya Laporkan Teman SMP ke Polisi

Surabaya
Cerita Supiyah, Tukang Pijat asal Surabaya yang Pergi Naik Haji

Cerita Supiyah, Tukang Pijat asal Surabaya yang Pergi Naik Haji

Surabaya
Pria Peneror Teman Perempuannya Selama 10 Tahun Ditangkap Polisi

Pria Peneror Teman Perempuannya Selama 10 Tahun Ditangkap Polisi

Surabaya
Kisah Mbah Harjo Berhaji di Usia 109 Tahun, Hatinya Bergetar Melihat Kabah

Kisah Mbah Harjo Berhaji di Usia 109 Tahun, Hatinya Bergetar Melihat Kabah

Surabaya
PPP Beri Rekomendasi Maju Pilkada Jatim 2024 untuk Khofifah-Emil

PPP Beri Rekomendasi Maju Pilkada Jatim 2024 untuk Khofifah-Emil

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Sejarah Kerajaan Singasari: Silsilah, Masa Kejayaan, dan Keruntuhan

Sejarah Kerajaan Singasari: Silsilah, Masa Kejayaan, dan Keruntuhan

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com