Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hilang 2 Hari, Pria di Pasuruan Ditemukan Tewas Dalam Karung, Diduga Dibunuh

Kompas.com - 28/06/2023, 11:15 WIB
Imron Hakiki,
Krisiandi

Tim Redaksi

PASURUAN, KOMPAS.com - Mayat seorang pria bernama Sadi (63) warga Dusun Sumur Licin, Kecamatan Kedawang, Kecamatan Nguling, Kabupaten Pasuruan ditemukan dalam karung di sebuah kuburan di Dusun Gunung Awu, Desa Alastlogo, Kecamatan Lekok, Kabupaten Pasuruan, Minggu (25/6/2023) lalu.

Saat ditemukan warga setempat, mayat beum diketahui identitasnya. Mayat ditemukan terluka memar dan darah di wajah korban.

Identitas korban baru teridentifikasi setelah polisi menyelidiki. 

Baca juga: Polisi Temukan Luka Bacok pada Mayat yang Ditemukan di Pantai Tampora Situbondo

Kapolsek Lekok, AKP Agung Sujatmiko mengatakan, korban diduga tewas akibat penganiayaan seseorang dengan benda tumpul.

"Diduga ada bekas penganiayan benda tumpul, sehingga kepala korban luka-luka," ungkapnya melalui sambungan telepon, Senin (26/6/2023).

Sementara, untuk mengungkap motif dan pelaku penganiayaan itu, polisi memeriksa 4 orang saksi serta mengerahkan anjing pelacak.

Menurut Agung, salah seorang warga mengaku melihat ada pria sempat membawa mayat korban dalam bungkusan karung dengan sepeda motor. 

Karung itu ditali di jok belakang, dan diduga dibuang di areal permakaman umum Dusun Gunung Awu, Desa Alastlogo, Kecamatan Lekok.

"Korban ditali di jok kendaraan roda dua matic warna putih merah," ungkapnya.

Baca juga: Hendak Pungut Cabai, Warsini Terkejut Temukan Mayat Bayi di Gundukan Tanah, Begini Kondisinya

Berdasarkan penyelidikan menggunakan anjing pelacak, korban diduga dihabisi di sebuah rumah sumur bor di kawasan setempat, berjarak sekitar 500 meter dari TKP ditemukannya mayat korban. Sebelum kemudian mayat korban dibuang di area permakaman.

"Benar, di dalam rumah sumur bor itu diduga korban dihabisi," jelas Agung.


Di belakang rumah sumur bor itu, polisi juga menemukan secarik kain dan kemasan sabun, yang diduga digunakan pelaku mencuci bekas bercak darah.

Tersangka ditangkap

Selasa (27/6/2023) terduga pelaku pembunuhan kepada Sadi tertangkap. Ia adalah AM (63) warga Desa Alastlogo, Kecamatan Lekok, Kabupaten Pasuruan.

"Ia tertangkap di rumahnya yang berjarak sekitar 500 meter dari TKP penemuan mayat korban dalam karung," ujarnya.

Hingga saat ini, polisi masih mendalami motif pembunuhan yang dilakukan pelaku kepada korban.

Baca juga: Pelaku yang Bunuh 7 Bayi Hasil Inses dengan Anaknya di Banyumas Terancam Hukuman Mati

Sementara itu, keluarga korban, Muzdalifah mengatakan, korban dilaporkan hilang sejak dua hari sebelum ditemukan tewas di dalam karung.

"Ia pamit pergi ke kenalannya di Desa Alastlogo. Namun setelah itu tidak pulang selama dua hari," tuturnya melalui sambungan telepon, Rabu (28/6/2023).

Keluarga berusaha sudah berusaha menghubunginya, namun tidak ada respons. Baru pada Minggu (25/6/2023), pagi dirinya mendapat kabar ada penemuan jenazah.

"Pak Sadi bawa ponsel, dan sepeda motornya baru," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pria Peneror Teman Perempuannya Selama 10 Tahun Ditetapkan Tersangka

Pria Peneror Teman Perempuannya Selama 10 Tahun Ditetapkan Tersangka

Surabaya
Gunung Semeru 3 Kali Keluarkan Awan Panas dalam 24 Jam

Gunung Semeru 3 Kali Keluarkan Awan Panas dalam 24 Jam

Surabaya
Banjir Bandang Terjang Maluku Tengah, Tanggul Sungai Jebol dan Rumah Warga Terendam

Banjir Bandang Terjang Maluku Tengah, Tanggul Sungai Jebol dan Rumah Warga Terendam

Surabaya
Petani di Madiun Tewas Tersengat Listrik Jebakan Tikus

Petani di Madiun Tewas Tersengat Listrik Jebakan Tikus

Surabaya
Jual Sabu di Rumah, Suami Istri di Buleleng Digerebek Polisi

Jual Sabu di Rumah, Suami Istri di Buleleng Digerebek Polisi

Surabaya
Sarang Gangster di Sidoarjo Digerebek, Tujuh Pemuda Jadi Tersangka Kepemilikan Senjata Tajam

Sarang Gangster di Sidoarjo Digerebek, Tujuh Pemuda Jadi Tersangka Kepemilikan Senjata Tajam

Surabaya
Harga Bawang Merah di Malang Tembus Rp 35.000, Pemkot Jajaki Kerja Sama dengan Probolinggo

Harga Bawang Merah di Malang Tembus Rp 35.000, Pemkot Jajaki Kerja Sama dengan Probolinggo

Surabaya
Libur Panjang Waisak, Daop 9 Jember Tambah Rangkaian Kereta Eksekutif

Libur Panjang Waisak, Daop 9 Jember Tambah Rangkaian Kereta Eksekutif

Surabaya
4 Siswi SD di Sumenep Diduga Dicabuli Guru, Orangtua Lapor Polisi

4 Siswi SD di Sumenep Diduga Dicabuli Guru, Orangtua Lapor Polisi

Surabaya
Kesulitan Jalani Profesi dan Pendidikan, Dua Tunarungu Senang Dapat Alat Bantu Dengar dari Polisi

Kesulitan Jalani Profesi dan Pendidikan, Dua Tunarungu Senang Dapat Alat Bantu Dengar dari Polisi

Surabaya
Embarkasi Surabaya Temukan 3 'Rice Cooker', Jemaah Haji Beralasan Mau Masak Sendiri

Embarkasi Surabaya Temukan 3 "Rice Cooker", Jemaah Haji Beralasan Mau Masak Sendiri

Surabaya
Calon Jemaah Haji Asal Jember Ketahuan Bawa 'Rice Cooker' dan Rokok Berlebih

Calon Jemaah Haji Asal Jember Ketahuan Bawa "Rice Cooker" dan Rokok Berlebih

Surabaya
Terlambat Ditangani, 4 Pasien DBD di Magetan Meninggal Dunia

Terlambat Ditangani, 4 Pasien DBD di Magetan Meninggal Dunia

Surabaya
Bupati Kediri Bantu Adit Bocah Putus Sekolah karena Merawat Orangtua Stroke

Bupati Kediri Bantu Adit Bocah Putus Sekolah karena Merawat Orangtua Stroke

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Selasa 21 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Selasa 21 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com