KOMPAS.com - Penemuan sebuah granat menggegerkan warga Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur pada Senin (12/6/2023).
Granat yang diduga masih aktif itu pertama kali ditemukan seorang warga di Jalan Kenongo Gang 1, Kelurahan Bangunsari, Kecamatan Ponorogo sekitar pukul 09.00 WIB.
Warga bernama Muh Wahyudi (60) mengaku dirinya menemukan granat tersebut ketika membersihkan kebun.
“Saya menemukan pertama, saat bersih-bersih kebun. Saya mau mencabut ketela. Memanen ketela, karena kemarin ketela yang timur sudah panen. Ini yang sebelahnya pas,” ujar dia dikutip dari TribunJatim.com, Senin (12/6/2023).
Pensiunan Polri itu mengaku tidak menyangka akan menemukan granat. Sebab, sebelumnya ketika mencabut ketela tidak pernah ditemukan granat.
Lantas, dia bersama warga lain yang merupakan pensiunan tentara melaporkan ke Babinsa atau Bhabinkamtibmas.
“Karena saya paham itu berbahaya. Jika tetap saya ambil dan simpan malah salah. Akhirnya saya laporan ke Bhabinkamtibmas,” kata dia.
Setelah mendapatkan laporan, polisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Lokasi penemuan granat telah dipasang garis polisi sehingga warga dilarang untuk mendekat.
“Sudah kami amankan. Granat yang ditemukan warga kelihatannya masih aktif kami lihat sekilas,” ujar Kapolsek Ponorogo Kota, Iptu Mohammad Mustofa Sahid.
Polisi mengamankan granat berukuran kepalan tangan itu dengan cara membungkusnya menggunakan lakban berwarna hitam.
Kemudian, polisi mengambil kardus air mineral dan diberikan pasir lalu menaruh granat nanas itu ke dalam kardus.
Baca juga: Sedang Perbaiki Rumah, Seorang Warga Temukan 2 Granat Aktif dan Pistol Bayard Buatan Belgia
Selanjutnya, granat yang kondisinya sudah berkarat itu dibawa ke Mapolsek Ponorogo untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
“Kami panggilkan jihandak (penjinak bahan peledak) Brimob Polda Jatim. Nanti diteliti lagi aktif atau tidaknya. Kemudian dijinakkan, kami panggil dulu Jihandak Brimbob,” pungkas dia.
Sumber: TribunJatim.com
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.