Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Jenderal Dudung Marah Lihat Asrama Prajurit di Gresik Bocor, padahal Baru Dibangun

Kompas.com - 05/05/2023, 17:19 WIB
Hamzah Arfah,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

GRESIK, KOMPAS.com - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman sempat marah-marah saat meninjau pembangunan asrama Kompi Bantuan Yonif Mekanis (Yonmek) 516/CY di Desa Wedoroanom, Kecamatan Driyorejo, Gresik, Jawa Timur.

Dalam akun YouTube resmi TNI AD, tampak Jenderal Dudung berbicara dengan sejumlah orang berseragam TNI. Dia mengomentari asrama yang bocor hingga meminta pengelola memanggil rekanan.

Baca juga: Wapres Maruf Amin Silaturahmi Lebaran dengan Menhan Prabowo dan KSAD Dudung

"Panggil rekanannya, catnya juga diganti, aturannya jelas cat itu, ada prototipenya udah jelas ikuti enggak usah ngarang, panggil, suruh buat ventilasinya," kata Dudung dalam video yang diunggah pada Kamis (4/5/2023) tersebut.

Dia pun juga membandingkan pembangunan asrama prajurit dengan markas komando (Mako).

"Belum dua tahun udah bocor kayak gitu coba lihat, jangan lihat gayanya doang tapi fungsinya tidak nyaman bagi prajurit. Kita ini sering buat Mako bagus kayak hotel tapi prajurit kayak begini coba, kan kasihan, biar Mako biasa-biasa saja, kita diajarin menjadi contoh dalam sikap dan kesederhanaannya, bukan berarti bermegah-megahan," lanjutnya.

Penjelasan Dandim

Dandim 0817 Gresik Letkol Inf Ahmad Saleh Rahanar membenarkan perihal kunjungan Jenderal Dudung ke asrama Kompi Bantuan Yonmek 516/CY di Driyorejo, Gresik.

Menurutnya, kunjungan tersebut dilakukan pada Selasa (2/5/2023). KSAD saat itu meninjau progres pembangunan asrama.

"Benar, tanggal 2 Mei kemarin, sore sekitar pukul 15.00 WIB. Kalau kita kan ketempatan wilayah saja, yang mengerjakan dari pihak pengembang langsung ke pekerja. Kalau kemarin kaitannya sama beliau marah, silahkan (konfirmasi) langsung ke beliau," ujar Dandim 0817 Gresik Letkol Inf Ahmad Saleh Rahanar, saat dikonfirmasi oleh Kompas.com, Jumat (5/5/2023).

Baca juga: Polisi Panggil Ibu dari Bocah yang Dibunuh oleh Bapak Kandungnya di Gresik


Pembangunan masih berlangsung

Dandim Gresik juga menyatakan, dirinya tidak berwenang untuk memberikan komentar mengenai progres dari pembangunan tersebut.

Hanya saja sepengetahuannya, proses pembangunan tersebut masih terus berlangsung dan dikerjakan.

"Itu kan bertahap. Sekarang (progres) baru 40 atau 50 persen, belum selesai semuanya," ucap Dandim Gresik.

Terkait dengan rincian pembangunan, Dandim Gresik menyarankan supaya mengonfirmasi kepada jajaran Kodam V Brawijaya. Di samping pembangunan untuk asrama, di lokasi yang sama juga dibangun Kantor Batalion.

"Kira-kira ya 40 sampai 50 persen, asrama sama kantornya Batalion. Jadi pembangunan itu bertahap, terus beliau (Jenderal Dudung) meninjau. Baru setelah itu ziarah ke makam Sunan Giri kita yang mendampingi, menyiapkan semua kedatangan beliau," tuturnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Hujan 30 Menit di Situbondo, Tembok Penahan Tanah Ambrol dan Tutup Jalan

Hujan 30 Menit di Situbondo, Tembok Penahan Tanah Ambrol dan Tutup Jalan

Surabaya
Penjara Kepenuhan, Kades Didorong Jadi Juru Damai atas Masalah Sosial

Penjara Kepenuhan, Kades Didorong Jadi Juru Damai atas Masalah Sosial

Surabaya
Cak Imin: Amin Bisa Menang di Jatim, Kecuali Daerah Basis PDI-P

Cak Imin: Amin Bisa Menang di Jatim, Kecuali Daerah Basis PDI-P

Surabaya
Gagal Cari Burung, 2 Pria Bobol Sekolah dan Curi Barang Elektronik

Gagal Cari Burung, 2 Pria Bobol Sekolah dan Curi Barang Elektronik

Surabaya
Hujan Deras, Pohon Tumbang dan Timpa Pos Palang Kereta Api di Surabaya

Hujan Deras, Pohon Tumbang dan Timpa Pos Palang Kereta Api di Surabaya

Surabaya
Misteri Pembunuhan Sadis Pria di Gresik, Ada Pisau di TKP dan Motor Korban Hilang

Misteri Pembunuhan Sadis Pria di Gresik, Ada Pisau di TKP dan Motor Korban Hilang

Surabaya
Prakiraan Cuaca di Surabaya Hari Ini 29 November 2023 : Pagi Berawan, Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca di Surabaya Hari Ini 29 November 2023 : Pagi Berawan, Siang Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca di Malang Hari Ini, 29 November 2023: Pagi Cerah Berawan dan Sore Hujan Petir

Prakiraan Cuaca di Malang Hari Ini, 29 November 2023: Pagi Cerah Berawan dan Sore Hujan Petir

Surabaya
Cak Imin Berdayakan UMKM agar Perekonomian Tak Bergantung Bisnis Besar

Cak Imin Berdayakan UMKM agar Perekonomian Tak Bergantung Bisnis Besar

Surabaya
Viral, Video Pusaran Angin Puting Beliung Terjang Rumah Warga Madiun

Viral, Video Pusaran Angin Puting Beliung Terjang Rumah Warga Madiun

Surabaya
Kepala Diskoperindag Gresik Ditetapkan Tersangka Korupsi Dana Hibah UMKM

Kepala Diskoperindag Gresik Ditetapkan Tersangka Korupsi Dana Hibah UMKM

Surabaya
Hari Ketiga Pencarian Pemuda Hilang di Gunung Kelud, Petugas Fokus pada Bau Busuk

Hari Ketiga Pencarian Pemuda Hilang di Gunung Kelud, Petugas Fokus pada Bau Busuk

Surabaya
Pensiunan ASN dan Istrinya Terusir dari Rumahnya, 7 Hari Tinggal di Rumah Singgah Bangkalan

Pensiunan ASN dan Istrinya Terusir dari Rumahnya, 7 Hari Tinggal di Rumah Singgah Bangkalan

Surabaya
Bawaslu Banyuwangi Temukan 3864 APK Peserta Pemilu Diduga Melanggar Aturan

Bawaslu Banyuwangi Temukan 3864 APK Peserta Pemilu Diduga Melanggar Aturan

Surabaya
Cak Imin: Perubahan Harus Diperjuangkan, Enggak Perlu Gugup

Cak Imin: Perubahan Harus Diperjuangkan, Enggak Perlu Gugup

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com