Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria Pembunuh Wanita Penjual Kopi di Ponorogo Ditemukan Tewas, Kepala dan Badan Terpisah

Kompas.com - 26/04/2023, 17:04 WIB
Muhlis Al Alawi,
Khairina

Tim Redaksi

PONOROGO,KOMPAS.com- Aparat Polres Ponorogo mengungkap pria pelaku pembunuhan ibu rumah tangga penjual kopi berinisial SW (50) yang ditemukan penuh luka tusuk di Jalan Pacar Gang Dua, Kelurahan Tonatan, Kecamatan/Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur.

Polisi mendapati jasad Pairun, pria yang membunuh SW sudah membusuk dan dalam kondisi mengenaskan di Jalan Serakung, Kelurahan Purbosuman, Kecamatan/Kabupaten Ponorogo.

Tubuh dan kepalanya terpisah ditemukan sekitar 200 meter dari lokasi tewasnya wanita penjual kopi.

Baca juga: Wanita Penjual Kopi Ditemukan Tewas Penuh Luka di Ponorogo, Terduga Pelaku Kekasih Korban

“Jadi mayat Pairun ditemukan warga Minggu (23/4/2023) dalam kondisi tak bernyawa lagi. Jarak antara lokasi pembunuhan dengan lokasi penemuan mayat itu sekitar 200 meter saja. Jadi sangat dekat sekali memang,”ujar Kapolres Ponorogo, AKBP Catur Cahyono Wibowo, Rabu (26/4/2023).

Saat ditemukan warga, kata Catur, kondisi kepala Pairun terpisah dengan badan.

Polisi mengetahui jasad itu adalah Pairun setelah kepala dan badan dibawa ke RSUD dr Harjono. Dari sidik jari jasad itu, polisi memastikan jenazah itu adalah Pairun

Tak hanya itu, polisi juga mendatangi ke rumah juragan bakso Pairun. Dari baju dan sandal yang ditemukan di lokasi penemuan mayat, juragan bakso memastikan itu adalah milik Pairun.

Sebelum keduanya tewas, kata Catur, Pairun dan SW itu berpacaran. Namun saat diajak menikah, SW menolak. Kondisi itu menjadikan Pairun naik pitam hingga akhirnya menusuk pelaku dengan pisau yang dibawa.

“Dari hasil autopsi, Pairun menusuk SW dengan tujuh kali tusukan .Luka tersebut didapati di perut dua tusukan yang menembus ke usus. Lalu di dada tiga tusukan yang menembus ke paru-paru dan di leher satu tusukan dan tangan kanan satu tusukan,” ungkap Catur.

Baca juga: Terbelit Biaya Hidup, Wanita Penjual Kopi di Tuban Bobol Rumah Warga, Uang Rp 1 Juta Raib

Catur menambahkan, penanganan kasus pembunuhan ditutup lantaran tersangka meninggal dunia. Polisi mengetahui pelaku pembunuhan SW adalah Pairun berdasarkan keterangan anak korban.

Pasalnya, sebelum meninggal dunia, SW menyampaikan ke anaknya pelaku penusukan itu adalah Pairun.


Diberitakan sebelumnya, aparat Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor (Polres) Ponorogo masih menyelidiki kasus pembunuhan terhadap wanita penjual kopi berinisial SW (50) yang ditemukan tewas dengan banyak luka tusuk di pinggir ladang jagung, Kelurahan Tonatan, Kecamatan Ponorogo, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur.

Dari hasil pemeriksaan saksi dan olah tempat kejadian perkara, polisi menduga terduga pelaku pembunuhan IRT penjual kopi itu ada kekasih korban sendiri berinisial P.

"Keterangan dari saksi menyebutkan terduga pelaku adalah P. Seorang pria yang menjadi kekasih korban," kata Kasat Reskrim Polres Ponorogo, AKP Nikolas Bagas Yudhi Kurnia, Rabu (19/4/2023).

Niko mengatakan, terduga pelaku berinisial P (57) keseharianya berjualan bakso keliling di Ponorogo. Tinggi badan pria itu sekitar 160 sentimeter dan tidak memiliki ciri khusus pada wajah dan badannya.

Menurut Niko, terduga pelaku berinisial P masih dalam pengejaran. Ia pun mengimbau terduga pelaku P segera menyerahkan diri.

"Kami masih terus mencari keberadaan terduga pelaku. Kami imbau untuk segera menyerahkan diri," kata Niko.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Gantikan Sang Ayah yang Meninggal, Syarifa Jadi Calon Haji Termuda Asal Lumajang

Gantikan Sang Ayah yang Meninggal, Syarifa Jadi Calon Haji Termuda Asal Lumajang

Surabaya
Toko Kue di Surabaya Dibobol Maling, Sejumlah Barang Hilang

Toko Kue di Surabaya Dibobol Maling, Sejumlah Barang Hilang

Surabaya
Partai PPP Situbondo Buka Seleksi Cabup dan Cawabup, Pendaftarnya Bupati hingga Mantan Rektor

Partai PPP Situbondo Buka Seleksi Cabup dan Cawabup, Pendaftarnya Bupati hingga Mantan Rektor

Surabaya
Jelang Rekrutmen PPPK dan CPNS, Warga di Sumenep Diminta Tak Percaya Calo

Jelang Rekrutmen PPPK dan CPNS, Warga di Sumenep Diminta Tak Percaya Calo

Surabaya
Lansia di Gresik Meninggal Diduga Dianiaya Tetangga

Lansia di Gresik Meninggal Diduga Dianiaya Tetangga

Surabaya
Seorang Karyawan Terluka Saat Gagalkan Perampokan Alfamart di Probolinggo

Seorang Karyawan Terluka Saat Gagalkan Perampokan Alfamart di Probolinggo

Surabaya
11 Orang Berebut Rekomendasi PDI-P untuk Maju Pilkada Sumenep 2024

11 Orang Berebut Rekomendasi PDI-P untuk Maju Pilkada Sumenep 2024

Surabaya
Tanggapi RUU Penyiaran, Akademisi Unmuh Jember: Jurnalisme Investigasi Harus Dijamin Kebebasannya

Tanggapi RUU Penyiaran, Akademisi Unmuh Jember: Jurnalisme Investigasi Harus Dijamin Kebebasannya

Surabaya
Pilkada Kota Malang, Tiga Orang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Pilkada Kota Malang, Tiga Orang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Surabaya
Kronologi Ledakan Serbuk Petasan di Ponorogo yang Lukai 3 Warga, Dipicu Rokok

Kronologi Ledakan Serbuk Petasan di Ponorogo yang Lukai 3 Warga, Dipicu Rokok

Surabaya
Ledakan Dipicu Serbuk Petasan Terjadi di Ponorogo, 3 Orang Luka-luka

Ledakan Dipicu Serbuk Petasan Terjadi di Ponorogo, 3 Orang Luka-luka

Surabaya
Mantan Wabup Lumajang Daftar Bacabup di Kantor PDI-P

Mantan Wabup Lumajang Daftar Bacabup di Kantor PDI-P

Surabaya
Cegah DBD, Petugas Rutin Lakukan 'Fogging' di Asrama Haji Surabaya

Cegah DBD, Petugas Rutin Lakukan "Fogging" di Asrama Haji Surabaya

Surabaya
Pasangan Muda-mudi Mesum di Taman Kota Sumenep, Satpol PP Perketat Pengawasan

Pasangan Muda-mudi Mesum di Taman Kota Sumenep, Satpol PP Perketat Pengawasan

Surabaya
Balon Udara Berisi Petasan Meledak di Ponorogo, Terduga Pelaku Coba Hilangkan Barang Bukti

Balon Udara Berisi Petasan Meledak di Ponorogo, Terduga Pelaku Coba Hilangkan Barang Bukti

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com