Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antisipasi Lonjakan Penumpang, ASDP Ketapang Siapkan 32 Kapal Penyeberangan Jawa-Bali

Kompas.com - 13/04/2023, 18:34 WIB
Rizki Alfian Restiawan,
Andi Hartik

Tim Redaksi

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Sebanyak 32 unit kapal disiapkan untuk melayani penyeberangan Jawa-Bali saat angkutan mudik Lebaran 2023.

Manajer Usaha PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Ketapang Banyuwangi, Tri Kustanto mengatakan, kapal-kapal tersebut disiagakan untuk antisipasi lonjakan penumpang.

"Saat ini otoritas pelabuhan telah menyiagakan 28 kapal untuk melayani penumpang penyebrangan Jawa Bali," kata Tri, Kamis (13/4/2023).

Baca juga: Bandara Banyuwangi Dipastikan Siap Layani Angkutan Lebaran 2023

Namun, sebagai langkah antisipasi terhadap terjadinya lonjakan penumpang, pihaknya sudah menyiapkan kapal tambahan. Total, kapal yang disiapkan untuk arus mudik Lebaran sebanyak 32 unit.

Selain itu, Tri Kustanto memastikan, sarana dan prasarana di Pelabuhan ASDP Ketapang Banyuwangi juga telah siap untuk melayani penumpang.

"Untuk menyambut arus mudik Lebaran 2023 ini, kami pihak Pelabuhan ASDP Ketapang-Gilimanuk telah menyiapkan sarana dan prasarana dengan baik," ungkapnya.

Baca juga: Tekan Kecelakaan Saat Lebaran, Penjaga Perlintasan KA Tak Berpalang Pintu di Banyuwangi Ditambah

Salah satunya dengan menyiapkan kantung parkir di sekitar area Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, maupun di Gilimanuk, Jembrana, Bali.

"Langkah antisipasi terus kami lakukan. Karena penumpang angkutan Lebaran tahun ini diprediksi naik," tandasnya.

Kepala Dinas Perhubungan Banyuwangi, Pudjo Hartanto memprediksi, puncak arus mudik terjadi pada 16 - 19 April 2023.

"Prediksi puncak arus mudik Lebaran berdasarkan pemantauan, terjadi pada H-5 sampai H-2," kata Pudjo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Suhu di Makkah 50 Derajat Celcius, Calhaj Madiun Diingatkan Tak Minum Es

Suhu di Makkah 50 Derajat Celcius, Calhaj Madiun Diingatkan Tak Minum Es

Surabaya
Pilkada Jatim 2024 Dipastikan Tak Diikuti Calon Independen

Pilkada Jatim 2024 Dipastikan Tak Diikuti Calon Independen

Surabaya
Jaksa Ungkap Kronologi Tewasnya 3 Personel Band Usai Pesta Miras di Hotel Surabaya

Jaksa Ungkap Kronologi Tewasnya 3 Personel Band Usai Pesta Miras di Hotel Surabaya

Surabaya
Identitas Korban Fortuner Terjun ke Jurang di Kawasan Bromo, 4 Meninggal

Identitas Korban Fortuner Terjun ke Jurang di Kawasan Bromo, 4 Meninggal

Surabaya
Rombongan Harley-Davidson Konvoi di Jalur Mobil Jembatan Suramadu, HDCI: Bisa Dicopot Keanggotaannya

Rombongan Harley-Davidson Konvoi di Jalur Mobil Jembatan Suramadu, HDCI: Bisa Dicopot Keanggotaannya

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Berawan Tebal

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Berawan Tebal

Surabaya
Kronologi Kecelakaan Fortuner di Kawasan Bromo yang Tewaskan 4 Orang

Kronologi Kecelakaan Fortuner di Kawasan Bromo yang Tewaskan 4 Orang

Surabaya
Fortuner Rombongan Kondangan Masuk Jurang di Kawasan Bromo, Polisi: Diduga Rem Blong

Fortuner Rombongan Kondangan Masuk Jurang di Kawasan Bromo, Polisi: Diduga Rem Blong

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Fortuner Terjun ke Jurang di Kawasan Bromo, 4 Penumpang Tewas

Fortuner Terjun ke Jurang di Kawasan Bromo, 4 Penumpang Tewas

Surabaya
Polisi Sebut Balita di Tulunggagung Meninggal akibat Kekurangan Oksigen, Diduga Dibunuh Sang Ayah

Polisi Sebut Balita di Tulunggagung Meninggal akibat Kekurangan Oksigen, Diduga Dibunuh Sang Ayah

Surabaya
7 Orang di Surabaya Ditangkap karena Terlibat Prostitusi Anak

7 Orang di Surabaya Ditangkap karena Terlibat Prostitusi Anak

Surabaya
Kronologi Balon Udara Meledak di Ponorogo hingga Melukai Empat Orang

Kronologi Balon Udara Meledak di Ponorogo hingga Melukai Empat Orang

Surabaya
Kesaksian Warga Saat Balon Udara Meledak di Ponorogo, Suaranya Terdengar sampai ke Desa Lain

Kesaksian Warga Saat Balon Udara Meledak di Ponorogo, Suaranya Terdengar sampai ke Desa Lain

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com