MAGETAN , KOMPAS.com- Pelepasan baliho ucapan selamat menunaikan ibadah puasa milik Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) di Magetan Jawa Timur berbuntut aduan ke polisi.
Baliho tersebut diduga dilepas dan diganti oleh pihak Partai Demokrat. Hal itu diketahui dari unggahan kader PDI-P @mimin_karmini75.
"Ujian saat bulan ramadhan, ketika seorang kader bersusah payah malam malam memasang baliho, baru dua hari dipasang malah dicopot oleh team @ibasyudhoyono, kami menunggu etika baiknya dan kami tunggu di di Polsek setempat utk penyelesaiannya," tulisnya.
View this post on Instagram
Kepala Kepolisian Sektor Lambeyan AKP Sunarto menegaskan bahwa polisi telah mempertemukan pelapor yakni kader PDI-P bernama Karmini dengan tim branding dari Partai Demokrat terkait pelepasan baliho
“Sudah selesai mediasi di Polsek tadi,” ujar Sunarto melalui pesan singkat, Senin (27/3/2023).
Sunarto menambahkan, peristiwa pelepasan baliho tersebut terjadi pada Sabtu (25/3/2023).
Polisi mendapatkan informasi bahwa pekerja pemasang baliho Partai Demokrat mengganti baliho ucapan menunaikan ibadah puasa milik PDI-P dengan dengan atribut Edhie Baskara Yudhoyono.
Baca juga: Pasca-sidang Vonis Tragedi Kanjuruhan, Spanduk Ajakan Golput Membentang di Kota Malang
Kejadian tersebut kemudian diadukan ke Polsek Lembeyan.
“Yang melakukan pelepasan itu hanya tenaga borongan, yang jelas dilepas diganti dari Partai Demokrat,” katanya.
Sementara penanggung jawab pemasangan atribut, Budi Setyono mengatakan, hasil dari kesepakatan damai tersebut adalah pekerja pemasang atribut meminta maaf dan memasang kembali baliho PDI-P yang sempat dilepas.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.