LUMAJANG, KOMPAS.com - Sebuah video memperlihatkan truk angkutan pasir ugal-ugalan di jalan raya Lempeni, Kecamatan Tempeh, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, viral di media sosial.
Video yang diunggah akun instagram @romansasopirtruck, Jumat (10/1/2023), itu menunjukkan aksi berbahaya sang sopir truk bermuatan pasir berusaha mendahului kendaraan di depannya.
Baca juga: Peristiwa Berdarah di Lumajang, 8 Tahun Pendam Dendam, Joto Bunuh Pria yang Renggut Nyawa Ayahnya
Padahal, saat itu, kondisi jalan cukup licin akibat diguyur hujan. Beberapa kali tampak truk oleng ke kanan dan kiri hingga nyaris terguling.
"Ya Allah, Allahu Akbar, gowo (bawa) muatan berat loh," suara perempuan dalam video tersebut.
Diketahui, sopir truk dengan nomor polisi N 8485 YH itu adalah SU (34), warga Dusun Sumberlangsep, Desa Jugosari, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang.
Saat itu, SU sedang mengangkut pasir yang diambil dari Sungai Regoyo. Pasir itu dibawa SU menuju stockpile terpadu di Kecamatan Sumbersuko.
SU mengaku, melakukan tindakan berbahaya itu karena terburu-buru mengantarkan pasir agar bisa segera pulang ke rumah.
Sebab, akses menuju rumahnya yang berada di Dusun Sumberlangsep tidak bisa dilintasi jika hujan turun akibat banjir lahar dingin Gunung Semeru.
"Kesusu (terburu-buru) pulang, kan kalau hujan pasti banjir, takut gak bisa pulang," kata SU di ruang penyidik Satlantas Polres Lumajang, Senin (13/2/2023).
Saat diperiksa penyidik Satlantas Polres Lumajang, SU tidak bisa menunjukkan surat izin mengemudi (SIM).
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.