Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gunung Semeru Keluarkan 16 Kali Letusan Asap, Ketinggian Kolom Abu Sampai 600 Meter

Kompas.com - 25/01/2023, 17:32 WIB
Miftahul Huda,
Krisiandi

Tim Redaksi

LUMAJANG, KOMPAS.com - Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur kembali mengeluarkan aktivitas vulkanik berupa letusan asap.

Rabu (25/1/2023) mulai pukul 00.00 - 12.00 WIB, letusan asap teramati secara visual terjadi sebanyak 15 kali dengan ketinggian kolom abu antara 300 - 600 meter di atas puncak.

Salah satunya terjadi pukul 05.40 WIB dengan ketinggian kolom abu tebal berwarna kelabu 600 meter dan cenderung mengarah ke utara atau arah Kecamatan Pasrujambe dan Senduro.

Baca juga: Gunung Semeru Keluarkan Letusan Disertai Gemuruh, Beberapa Desa Terdampak Hujan Abu

Selain itu, suara letusan atau gemuruh Gunung Semeru juga terdengar jelas oleh petugas yang ada di Pos Pantau Gunung Api Semeru di Gunung Sawur sebanyak empat kali.

Sementara, aktivitas kegempaan yang terekam seismograf milik PVMBG mencatat 50 kali gempa letusan dalam 12 jam terakhir dengan amplitudo 10-22 milimeter.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang Patria Dwi Hastiadi mengatakan, aktivitas vulkanik Gunung Semeru mengalami peningkatan beberapa hari terakhir.

Meski begitu, Patria mengimbau agar warga tidak panik berlebihan. Sebab, sampai saat ini status Gunung Semeru masih tetap berada di level III (Siaga).

"Aktivitas Semeru memang beberapa hari terakhir terlihat ada peningkatan, tapi itu masih dalam kategori normal. Jadi warga jangan panik dan tetap waspadai potensi APG dan bahaya semeru lainnya," kata Patria di Lumajang, Rabu (25/1/2023).

Baca juga: Ranu Kumbolo, Pesona Danau di Jalur Pendakian Gunung Semeru

Terpisah, Petugas PPGA Semeru Mukdas Sofian mengimbau warga untuk mematuhi arahan PVMBG agar tidak beraktivitas dalam radius 13 kilometer dari puncak.

"Potensi APG, guguran lava dan banjir lahar cukup tinggi apalagi musim hujan begini. Jadi jangan beraktivitas di sepanjang sungai yang dialiri lahar seperti Besuk Kobokan, Besuk sat, Besuk  Bang, dan Besuk Kembar," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com