Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahli Waris Terima Santunan dari Asabri, Briptu Khoirul Anam Dapat Kenaikan Pangkat Istimewa

Kompas.com - 30/11/2022, 17:33 WIB
Sukoco,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

MAGETAN, KOMPAS.com – Briptu Muh Khoirul Anam, mekanik atau teknisi yang tewas dalam kecelakaan helikopter Polri P1103 di Bangka Beitung, mendapat santunan dari Asabri.

Kepala Cabang Asabri Madiun Supriyadi mengatakan, Khoirul akan menerima santunan risiko kematian sebesar Rp 350 juta.

Baca juga: Jenazah Bripda Khoirul Anam Tiba di Magetan, Dimakamkan Besok Pagi

“Beliau ini meninggal tewas, dinas ini ada gugur ada tewas akan menerima santunan risiko kematian tewas sebesar Rp 350 juta ditambah nilai tunai asuransi sebesar Rp 3 juta lebih,” ujarnya di rumah duka di Desa Milangasri, Kecamatan Panekan Kabupaten Magetan, Rabu (30/11/2022).

Supriyadi menambahkan, asuransi tersebut secara simbolis telah diserahkan kepada pihak keluarga selaku ahli waris.

“Secara simbolis kita serahkan kepada orangtua almarhum karena belum menikah. Untuk syarat administrasi lainnya kita akan lakukan besok karena kondisinya belum memungkinkan,” imbuhnya.

Jenazah Briptu Muh Khoirul Anam tiba di rumah duka, Desa Milangasri, Kecamatan Panekan, Kabupaten Magetan, Rabu siang.

Kenaikan pangkat istimewa

Analis Kebijakan Madya Bidang Polair Baharkam Polri Kombes Pol agusman menjadi inspektur upacara penyerahan jenazah Khoirul kepada keluarga di Magetan.

Agusman mengatakan, pemulangan jenazah Khoirul dilakukan langsung oleh Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit di Mako Pol Udara Pondok Cabe.

Agusman menambahkan, Khoirul juga mendapat kenaikan pangkat istimewa satu tingkat dari Bripda menjadi Briptu.

Baca juga: Pencarian AKP Arif Rahman, Pilot Helikopter yang Jatuh Dioptimalkan Melalui Udara

“Almarhum akan mendapat kenaikan pangkat istimewa satu tingkat,” katanya.

Atas permintaan keluarga, jenaza Khoirul Anam akan disemayamkan di rumah duka. Pemakaman dilakukan secara kedinasan di pemakaman umum Desa Milangasari, Kamis (1/12/2022).

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek 'Guru Tugas'

Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek "Guru Tugas"

Surabaya
Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Surabaya
Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Surabaya
Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Surabaya
Gantikan Gus Muhdlor, Plt Bupati Sidoarjo Akan Evaluasi Kebijakan

Gantikan Gus Muhdlor, Plt Bupati Sidoarjo Akan Evaluasi Kebijakan

Surabaya
Pria di Bojonegoro Dibacok Teman Wanitanya di Penginapan

Pria di Bojonegoro Dibacok Teman Wanitanya di Penginapan

Surabaya
Ada 8 Kecelakaan KA dan Kendaraan di Daop 9 Jember Selama Januari-Mei 2024

Ada 8 Kecelakaan KA dan Kendaraan di Daop 9 Jember Selama Januari-Mei 2024

Surabaya
Ditunjuk sebagai Plt Bupati Sidoarjo, Subandi Mengaku Prihatin dengan Kasus Korupsi di Lingkungan Pemkab

Ditunjuk sebagai Plt Bupati Sidoarjo, Subandi Mengaku Prihatin dengan Kasus Korupsi di Lingkungan Pemkab

Surabaya
Kasus Korupsi Dana Aspirasi DPRD Madiun, Jaksa Periksa Sekretaris Dewan

Kasus Korupsi Dana Aspirasi DPRD Madiun, Jaksa Periksa Sekretaris Dewan

Surabaya
Cerita Davin, Istrinya Meninggal Dunia Usai Cabut Gigi di Klinik Ngawi

Cerita Davin, Istrinya Meninggal Dunia Usai Cabut Gigi di Klinik Ngawi

Surabaya
Sumenep Darurat DBD, RSUD Sudah Rawat 224 Pasien yang Mayoritas Anak-anak

Sumenep Darurat DBD, RSUD Sudah Rawat 224 Pasien yang Mayoritas Anak-anak

Surabaya
Anggota Satpol PP Surabaya Dipecat karena Penipuan Investasi

Anggota Satpol PP Surabaya Dipecat karena Penipuan Investasi

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Guguran Material Vulkanik Sejauh 1.000 Meter

Gunung Semeru Luncurkan Guguran Material Vulkanik Sejauh 1.000 Meter

Surabaya
Aturan Baru soal Zonasi PPDB 2024 di Sumenep, Tak Bisa Asal Pindah KK

Aturan Baru soal Zonasi PPDB 2024 di Sumenep, Tak Bisa Asal Pindah KK

Surabaya
Umi Kalsum Rawat Anaknya yang Lumpuh di Rumah yang Nyaris Ambruk

Umi Kalsum Rawat Anaknya yang Lumpuh di Rumah yang Nyaris Ambruk

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com