MOJOKERTO, KOMPAS.com - Sosok mayat laki-laki yang ditemukan di bibir jurang di wilayah Desa Pacet, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Selasa (22/11/2022), ternyata korban pembunuhan.
Korban pembunuhan tersebut adalah Ahmad Hasan Muntolip (26), warga Desa Belahantengah, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.
Baca juga: Mayat Pria Terbungkus Karpet Ditemukan di Jurang Pacet Mojokerto
Ahmad merupakan karyawan di Toko Gorden Bintang Jaya di Jalan Airlangga, Kelurahan Wonokusumo, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto.
Kasat Reskrim Polres Mojokerto AKP Gondam Prienggondhani mengungkapkan, kesimpulan korban pembunuhan itu didapat setelah polisi melakukan rangkaian penyelidikan dan olah tempat kejadian perkara.
Pembunuhan tersebut diduga dilakukan oleh tiga orang, yakni dua laki-laki dan seorang perempuan. Dua dari ketiga pelaku masih memiliki hubungan kekerabatan sebagai kakak adik.
Gondam menuturkan, petugas telah meringkus ketiganya di lokasi berbeda. Salah satu pelaku diringkus di wilayah Puri, Kabupaten Mojokerto, sedangkan dua lainnya ditangkap di wilayah Kabupaten Jombang.
“Dua pelaku kami tangkap saat mau kabur ke luar kota,” kata Gondam saat dikonfirmasi Kompas.com, Kamis (24/11/2022).
Berdasarkan penyelidikan, para pelaku diduga membunuh korban di tempat kerjanya yakni di Toko Gorden Bintang Jaya, Jalan Airlangga 14, Mojosari, Kabupaten Mojokerto.
Sebelumnya, sosok mayat laki-laki ditemukan di bibir jurang di wilayah Desa Pacet, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Selasa (22/11/2022).
Lokasi penemuan berada di jalur Cangar, jalan alternatif yang menghubungkan Kabupaten Mojokerto dan Kota Batu, Jawa Timur.
Baca juga: Profil Kota Mojokerto, Kota Terkecil di Pulau Jawa
Kapolsek Pacet AKP Amat mengungkapkan, jenazah laki-laki yang belum diketahui identitasnya tersebut ditemukan seorang pencari rumput pada Selasa pagi.
Jenazah ditemukan di bibir jurang, berjarak sekitar dua meter dari jalan. Saat ditemukan, kondisi jenazah terbungkus karpet plastik.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.