MOJOKERTO, KOMPAS.com - Sejumlah jalur pendakian di kawasan Taman Hutan Raya (Tahura) Raden Soerjo, Jawa Timur, ditutup sementara akibat cuaca ekstrem.
Tahura Raden Soerjo merupakan kawasan pelestarian alam dengan luas mencapai 27.686 hektare.
Kawasan pegunungan tersebut mencakup wilayah Kabupaten Mojokerto, Pasuruan, Malang, Kediri, Jombang dan Kota Batu.
Kepala RPH 08 Pengendali Ekosistem Hutan Tahura R Soerjo, Ni Luh Novyanthi mengatakan, jalur pendakian yang ditutup yakni jalur pendakian ke Gunung Wlirang dan Gunung Arjuno, serta Gunung Pundak dan Watu Jengger.
Di antara jalur pendakian yang ditutup sementara, berada di wilayah Kabupaten Mojokerto.
Jalur pendakian tersebut adalah pendakian melalui Loka Wiyata Surya di Desa Claket, Pacet, Kabupaten Mojokerto, menuju ke Bukit Pundak, kawasan Gunung Welirang.
Kemudian, jalur pendakian menuju ke Bukit Watu Jengger melalui Desa Tawangrejo, Jatirejo, Kabupaten Mojokerto, di kawasan Gunung Anjasmoro.
Baca juga: Jalur Pendakian Gunung Arjuno Kembali Dibuka Setelah Peserta Lari Asal Jakarta yang Hilang Ditemukan
Ni Luh menjelaskan, penutupan kegiatan pendakian dilakukan sebagai antisipasi dampak cuaca ekstrem. Hal itu merujuk pada edaran adanya potensi cuaca ekstrem dari Badan Meteorologi dan Geogfisika (BMKG).
Ni Luh menyebut, penutupan jalur pendakian di kawasan Tahura Raden Soerjo berlaku sejak Minggu (9/10/2022) hingga Sabtu (15/10/2022).
"Kita tutup sementara karena memang faktor cuaca ekstrem, sesuai dengan prediksi BMKG," kata Ni Luh, Selasa (11/10/2022).
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.