Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyebab Peserta Lari Hilang di Gunung Arjuno, Keluar Lintasan Saat Hujan Deras

Kompas.com - 06/07/2022, 11:37 WIB
Achmad Faizal,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Peserta lari lintas alam Mantra Summits Challenge 2022, Yurbianto Basri (46), yang hilang di kawasan Gunung Arjuno, Jawa Timur, telah ditemukan dalam kondisi selamat, Selasa (5/7/2022) malam.

Kepala Seksi Operasi Kantor SAR Surabaya Haris Supardi menyebut, hilangnya Yurbianto disebabkan keluar dari lintasan yang ditetapkan.

"Survivor keluar lintasan karena cuaca. Saat itu hujan deras," kata Haris melalui keterangan resminya, Rabu (6/7/2022).

Baca juga: Peserta Lari Asal Jakarta yang Hilang di Gunung Arjuno Ditemukan Selamat

Pelari asal Jakarta itu ditemukan di sekitar Puncak Budug Asu. Berdasarkan titik koordinat yang diberikan survivor, Yurbianto berada di sekitar kebun teh sejauh 6,2 kilometer dari posko SAR.

"Ketika ditemukan, survivor dalam keadaan kedinginan, lalu oleh tim SAR gabungan dievakuasi menuju RS Prima Husada Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang untuk penanganan," terangnya.

Yurbianto dikabarkan hilang saat acara maraton Mantra Summits Challenge di Gunung Arjuno sejak Minggu (3/7/2022) malam.

"Seharusnya jam 7 malam semua peserta melapor ke posko utama namun hingga esok harinya survivor belum terlihat sampai posko," tambah Haris.

Yurbianto sempat mengirim titik koordinat yang ditindaklanjuti pada proses pencarian Senin (4/7/2022).

Menurutnya, proses evakuasi saat itu terhalang oleh medan dan jarak yang cukup jauh sehingga  membutuhkan waktu yang lama.

Baca juga: Peserta Mantra Summits Challenge Hilang di Gunung Arjuno, Jalur Pendakian Ditutup

Pada Selasa (5/7/2022), pihaknya menerima informasi koordinat baru yakni di sekitar kebun teh sejauh 6,2 kilometer dari posko SAR.

"Lalu tim SAR gabungan dikerahkan menuju titik koordinat yang dikirimkan dan memberi instruksi pada survivor untuk sebisa mungkin tidak menjauh dari titik koordinat yang disampaikan," jelasnya.

Tim SAR gabungan akhirnya menemukan korban Selasa malam pukul 21.00 WIB dalam kondisi selamat. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Surabaya
Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Surabaya
Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Surabaya
Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus 'Ferienjob'

Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus "Ferienjob"

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Surabaya
Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Surabaya
Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Surabaya
Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Surabaya
Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Surabaya
Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Surabaya
Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Surabaya
Titik Rawan Macet 38 Kabupaten Kota di Jatim 2024 Versi Polda

Titik Rawan Macet 38 Kabupaten Kota di Jatim 2024 Versi Polda

Surabaya
Pemkab Banyuwangi Sidak Pasar dan RPH Pastikan Daging Aman Dikonsumsi

Pemkab Banyuwangi Sidak Pasar dan RPH Pastikan Daging Aman Dikonsumsi

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com