Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga Rem Blong, Truk Tangki di Banyuwangi Tabrak 4 Orang hingga Tewas

Kompas.com - 25/09/2022, 22:42 WIB
Rizki Alfian Restiawan,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Kecelakaan maut terjadi di Banyuwangi, Jawa Timur, pada Minggu (25/9/2022) siang.

Truk pengangkut BBM solar dengan nomor polisi AA 1795 DE menabrak dua pengendara sepeda motor yang sedang berhenti di lampu merah dan warung.

Akibatnya, empat orang dilaporkan tewas dalam kecelakaan maut yang terjadi di simpang tiga lampu merah Sukowidi, Kelurahan Klatak, Kecamatan Kalipuro, Banyuwangi, itu.

Baca juga: Menengok Bandara Banyuwangi yang Raih Penghargaan Arsitektur Dunia, Bupati Sebut Bentuknya Mirip Udeng Suku Osing

Korban meninggal dunia merupakan seorang penjual rujak, dua pengendara motor yang salah satunya tukang ojek online (ojol), dan terakhir pengemudi truk tangki.

"Info sementara untuk korban masih empat orang. Keempatnya meninggal dunia di TKP dan langsung dibawa ke RSUD Blambangan," kata Kanit Gakkum Satlantas Polresta Banyuwangi Ipda Wahid Hasyim.

Menurutnya, kecelakaan itu bermula saat truk tangki yang bermuatan solar itu melaju dari arah barat menuju utara.

Baca juga: Penuturan Wisatawan yang Dikeroyok OTK di Pulau Merah Banyuwangi: Anak Saya Trauma sampai Tak Mau Naik Mobil

Sesampainya di lokasi, sopir truk hilang kendali hingga menyebabkan terguling dan menimpa warung di kawasan setempat.

"Dugaan sementara kendaraan tersebut mengalami rem blong. Belum sempat menikung dari arah kiri, truk tangki itu tetap lurus agak nyerong ke arah utara. Sehingga laka lantas pun tak bisa dielakkan," ucapnya.

Proses evakuasi memakan waktu cukup lama, sebab posisinya berada di jalur poros utama. Guna memudahkan evakuasi, pekerjaan dilakukan dengan menggunakan alat berat.

"Evakuasi membutuhkan waktu kurang lebih 1-2 jam. Setelah kami mendatangkan alat berat, akhirnya bisa kita evakuasi," jelasnya.

Bahkan, saat evakuasi berlangsung, jalanan di sekitar lokasi sempat macet hingga beberapa ratus meter.

Baca juga: Penuturan Wisatawan yang Dikeroyok OTK di Pulau Merah Banyuwangi: Anak Saya Trauma sampai Tak Mau Naik Mobil

"Kita lakukan pengaturan lalu lintas, karena sebelumnya sempat macet. Namun sekarang sudah aman terkendali," ucapnya.

Usai berhasil dievakuasi, kendaraan yang terlibat kecelakaan maut itu langsung dibawa ke kantor Unit Gakkum Satlantas Polresta Banyuwangi.

"Truk dan dua kendaraan yang terlibat kecelakaan kita bawa. Sementara petugas masih terus mendalami insiden laka lantas ini," tutup Wahid Hasyim.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Mobil Pribadi Masuk dan Terjebak di Sabana Bromo, TNBTS: Sudah Dapat Teguran Keras

Mobil Pribadi Masuk dan Terjebak di Sabana Bromo, TNBTS: Sudah Dapat Teguran Keras

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Surabaya
Surabaya Dijaga Ketat karena Dikunjungi oleh Sejumlah Kepala Daerah di Indonesia Hari Ini

Surabaya Dijaga Ketat karena Dikunjungi oleh Sejumlah Kepala Daerah di Indonesia Hari Ini

Surabaya
Remaja di Banyuwangi Hanyut ke Sungai Usai Jatuh Saat Naik Motor

Remaja di Banyuwangi Hanyut ke Sungai Usai Jatuh Saat Naik Motor

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Surabaya
Mari Donasi untuk Kakek Jumadi dan Rehan, Ayah dan Anak di Lumajang Tinggal di Pondok Bekas Tempat Memasak Air Nira

Mari Donasi untuk Kakek Jumadi dan Rehan, Ayah dan Anak di Lumajang Tinggal di Pondok Bekas Tempat Memasak Air Nira

Surabaya
Empat Kendaraan di Banyuwangi Alami Kecelakaan Beruntun

Empat Kendaraan di Banyuwangi Alami Kecelakaan Beruntun

Surabaya
Sepeda Motor Terlindas Pikup di Madiun, Ibu dan Anak Tewas

Sepeda Motor Terlindas Pikup di Madiun, Ibu dan Anak Tewas

Surabaya
Presiden Jokowi Dikabarkan Batal Beri Penghargaan kepada Gibran-Bobby di Surabaya

Presiden Jokowi Dikabarkan Batal Beri Penghargaan kepada Gibran-Bobby di Surabaya

Surabaya
Mengenal Unan-unan, Tradisi Warisan Lima Tahunan Suku Tengger

Mengenal Unan-unan, Tradisi Warisan Lima Tahunan Suku Tengger

Surabaya
Keluarga Pedangdut Via Vallen Buka Suara Usai Rumahnya Digeruduk

Keluarga Pedangdut Via Vallen Buka Suara Usai Rumahnya Digeruduk

Surabaya
Bebas Bersyarat, Mantan Bupati Malang Rendra Kresna Ingin Rehat Sejenak dari Dunia Politik

Bebas Bersyarat, Mantan Bupati Malang Rendra Kresna Ingin Rehat Sejenak dari Dunia Politik

Surabaya
5 Orang Pengeroyok Anggota Perguruan Silat di Banyuwangi Jadi Tersangka

5 Orang Pengeroyok Anggota Perguruan Silat di Banyuwangi Jadi Tersangka

Surabaya
Komnas PA Dampingi Korban Pencabulan Polisi di Surabaya

Komnas PA Dampingi Korban Pencabulan Polisi di Surabaya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com