Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral Video Sopir Pajero Sebut Polisi Lakukan Pungli di Tol Gresik, Ini Klarifikasi Polisi

Kompas.com - 04/09/2022, 21:53 WIB
Achmad Faizal,
Khairina

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Video viral beredar di media sosial tentang polisi lalu lintas yang dituduh melakukan pungli di tol Lebani Gresik.

Dalam video berdurasi 2 menit 20 detik itu, seorang pria berkacamata dan berbaju hitam yang turun dari mobil Pajero  mendatangi mobil dinas PJR polisi dan menuding polisi yang ada di dalam melakukan pungli sebesar Rp 500 ribu kepada pengguna jalan.

Pria tersebut mengetuk-ngetuk pintu mobil polisi dan meminta agar polisi tersebut keluar. "Bapak, tadi minta 500 ribu. Coba keluarkan," kata pria tersebut.

Baca juga: Diduga Lakukan Pungli ke Wali Murid, 10 Sekolah di Jateng Dilaporkan ke Ombudsman

Si pria juga mengaku melihat uang di dalam kabin mobil polisi dan disebutnya sebagai uang hasil pungli.

Pria tersebut juga nampak berbincang dengan perekam video.

"Ayo ojo wedi-wedi ambek polisi (ayo jangan takut-takut sama polisi)," ucap pria tersebut.

Polisi di dalam mobil PJR seakan tidak mengindahkan pria tersebut dan mencoba menjalankan mobilnya, namun sang polisi keluar dan menjelaskan bahwa tidak melalukan pungli.

"Bukan, itu uang saya," kata polisi tersebut.

Baca juga: Kades dan Sekdes di Lumajang Jadi Tersangka Pungli Pendaftaran Tanah

Namun pria itu menolak penjelasan polisi, justru memaksa masuk ke dalam mobil polisi untuk mengambil uang dimaksud. Si polisi menghalangi upaya pria tersebut dan langsung meninggalkan lokasi.

Menanggapi video viral tersebut, Kabid Humas Polda Jatim Kombes Dirmanto menyebut insiden tersebut terjadi di Pos PJR Tol Lebani, Kabupaten Gresik, sekitar pukul 14.00 WIB, Sabtu (3/9/2022) kemarin.

Diduga perekam video itu merupakan sopir mobil bernopol S-8297-V berinisial PAW (19) warga Bakung Temenggunan, Balong Bendo, Sidoarjo.

Sedangkan, petugas PJR yang menjadi objek sasaran konfrontasi dalam video tersebut, berinisial Brigadir SA.

Sementara, pria berkaus hitam lengan pendek, bercelana pendek di atas lutut, dan bersepatu yang menaiki mobil Pajero tersebut, belum diketahui identitasnya.

"Yang terjadi saat itu, sopir mobil pick up berinisial PAW tidak terima kendaraannya dikenai sanksi tilang karena tidak dapat menunjukkan  SIM, STNK masa berlaku habis, pajak tidak dibayar dan KIR juga tidak ada," kata Dirmanto.

Pada saat yang sama, Brigadir SA juga melakukan penindakan terhadap pengemudi mobil Pajero yang diketahui melakukan pelanggaran karena melintas di lajur yang tidak seharusnya.

Lalu, sopir Pajero memprovokasi PAW untuk melakukan protes dan konfrontasi yang didokumentasikan melalui ponsel pribadi milik PAW.

"Jadi mereka berdua melakukan pelanggaran. Kemudian seperti diprovokasi sama sopir Pajero," terangnya.

Polda Jatim sudah memintai keterangan dan klarifikasi dari PAW, dan dia sudah membuat pernyataan tertulis mengenai kronologi insiden tersebut sampai video tersebut beredar di medsos.

"Kalau yang sopir Pajero masih lidik kami masih cari orangnya," pungkas Dirmanto. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Suami di Kota Malang Aniaya Istri yang Mengandung 4 Bulan

Suami di Kota Malang Aniaya Istri yang Mengandung 4 Bulan

Surabaya
BMKG Sebut Wilayah Jatim Panas Bukan karena Fenomena 'Heat Wave'

BMKG Sebut Wilayah Jatim Panas Bukan karena Fenomena "Heat Wave"

Surabaya
Kisah Ilun, Cari Rongsokan Sepulang Sekolah untuk Bantu Orangtua

Kisah Ilun, Cari Rongsokan Sepulang Sekolah untuk Bantu Orangtua

Surabaya
Dugong Ditemukan Mati Membusuk di Pinggir Pantai Pulau Bawean Gresik

Dugong Ditemukan Mati Membusuk di Pinggir Pantai Pulau Bawean Gresik

Surabaya
Jenazah Pria Ditemukan di Kaki Jembatan Suramadu, Polisi Selidiki

Jenazah Pria Ditemukan di Kaki Jembatan Suramadu, Polisi Selidiki

Surabaya
Resmi Dibuka, Gramedia MOG Malang Ajak Puluhan Anak TK Wisata Belanja

Resmi Dibuka, Gramedia MOG Malang Ajak Puluhan Anak TK Wisata Belanja

Surabaya
Tempuh 21 Km Naik Becak, Mantan Rektor Daftar Bacawabup Jember ke PKB

Tempuh 21 Km Naik Becak, Mantan Rektor Daftar Bacawabup Jember ke PKB

Surabaya
Saat Siswa di Nganjuk Belajar di Ruang Kelas yang Memprihatinkan...

Saat Siswa di Nganjuk Belajar di Ruang Kelas yang Memprihatinkan...

Surabaya
Eks Bupati Nganjuk Ambil Formulir Pedaftaran Cabup di Kantor PDI-P

Eks Bupati Nganjuk Ambil Formulir Pedaftaran Cabup di Kantor PDI-P

Surabaya
Video Perkelahian dengan Sajam di Wajak Malang, Diduga lantaran Persoalan Parkir

Video Perkelahian dengan Sajam di Wajak Malang, Diduga lantaran Persoalan Parkir

Surabaya
Eri Cahyadi-Armuji Kembali Berpasangan Daftar Pilkada Surabaya ke Kantor PDI-P

Eri Cahyadi-Armuji Kembali Berpasangan Daftar Pilkada Surabaya ke Kantor PDI-P

Surabaya
Gudang Kayu Antik di Sumenep Terbakar, Api Dipadamkan Usai 9 Jam

Gudang Kayu Antik di Sumenep Terbakar, Api Dipadamkan Usai 9 Jam

Surabaya
Taman Monumen Marsinah Akan Dibangun di Nganjuk

Taman Monumen Marsinah Akan Dibangun di Nganjuk

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com