Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Camat dan Lurah Surabaya Buka Layanan Sayang Warga di Balai RW, Ini Jadwalnya

Kompas.com - 02/09/2022, 06:32 WIB
Ghinan Salman,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Seluruh Camat dan Lurah di Kota Surabaya, Jawa Timur, membuka layanan Sayang Warga atau layanan publik secara serentak dan bergiliran di setiap Balai RW di lingkungannya masing-masing.

Layanan ini bisa akses masyarakat setiap Selasa mulai pukul 18.00-20.00 WIB dan Jumat mulai pukul 08.00-11.00 WIB.

Baca juga: Cucu Risma Diduga Diusir Petugas Playground Anak di Mal Surabaya, Fuad Benardi Marah

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan, layanan Sayang Warga yang digelar serentak pada Selasa dan Jumat, bertujuan mendekatkan pelayanan publik kepada masyarakat.

"Peran pemerintah fungsinya adalah untuk mendekatkan pelayanan kepada masyarakat. Pelayanan yang biasa dilakukan di kelurahan/kecamatan, kita lakukan pelayanan di seluruh Balai RW di seluruh Kota Surabaya," kata Eri Cahyadi di Surabaya, Kamis (1/9/2022).

Eri berharap warga bisa memanfaatkan pelayanan tersebut sesuai jadwal yang dtentukan.

"Ketika ada warga Surabaya yang bekerja siang hari, dia biar bisa mengurus layanan publik itu malam hari. Jadi saya berharap warga ini semakin dekat dengan pelayanan publik. Baik mengurus KTP, KK, dan Akte apapun bisa mengurus di balai RW," ujar dia.

Menurut Eri, sudah tak ada alasan bagi warga Kota Surabaya untuk tidak memanfaatkan layanan Sayang Warga yang telah berjalan itu.

"Lebih dekat, jadi tidak ada alasan lagi karena jauh atau harus ke mal pelayanan publik. Saya ingin mendekatkan layanan itu kepada masyarakat dan hal ini sudah berjalan," ungkap Eri.

Chrisstella Efivania Rosaline Sungai Kalisari Damen di Surabaya, Jawa Timur tertutup oleh busa berwarna putih sehingga permukaannya tampak seperti salju, pada Selasa (2/8/2022).


Selain itu, Eri memastikan layanan open house bagi camat, lurah, dan Kepala PD, di lingkungan Pemkot Surabaya tetap digelar setiap Jumat, pukul 13.00-16.00 WIB.

"Lurah, camat, juga bisa menggelar di kelurahan/kecamatan atau keliling di balai RW secara bergiliran," ujar dia.

Baca juga: Kasus Ibu Muda di Surabaya Buang Bayi di Atap Rumah Majikan, Takut Ketahuan Hamil di Luar Penikahan

Sedangkan kegiatan Sambat Warga Nang Cak Eri yang digelar rutin setiap Sabtu pukul 09.00-12.00 WIB, warga yang diundang adalah yang memiliki persoalan, tetapi belum tuntas di tingkat kelurahan, kecamatan, atau PD dalam waktu tujuh hari.

"Kalau saya Sabtu di Balai Kota Surabaya. Saya berharapnya, nanti lurah dan camat tidak mengelar open house di kantor, tapi di balai RW secara bergiliran, jadi semakin dekat dengan masyarakat," tutur dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Surabaya
Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Surabaya
9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

Surabaya
Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Surabaya
Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Surabaya
Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Surabaya
Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Surabaya
Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Surabaya
Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga 'Powerbank'

Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga "Powerbank"

Surabaya
Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Surabaya
Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Memaksa Minta Donasi untuk Palestina, 2 WNA Diamankan Imigrasi

Memaksa Minta Donasi untuk Palestina, 2 WNA Diamankan Imigrasi

Surabaya
Balon Udara Jatuh dan Meledak di Pacitan, Ketua RT: Suara Terdengar sampai 1 Km

Balon Udara Jatuh dan Meledak di Pacitan, Ketua RT: Suara Terdengar sampai 1 Km

Surabaya
Balon Udara Jatuh dan Meledak di Rumah Warga Pacitan, 4 Orang Luka

Balon Udara Jatuh dan Meledak di Rumah Warga Pacitan, 4 Orang Luka

Surabaya
Mantan Kades Tersangka Korupsi Dana Desa di Situbondo Kembalikan Uang Rp 287 Juta

Mantan Kades Tersangka Korupsi Dana Desa di Situbondo Kembalikan Uang Rp 287 Juta

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com