BANYUWANGI, KOMPAS.com - Kapal Slerek Bintang Sokle dilaporkan tenggelam di Selat Bali, Selasa (23/8/2022). Sebanyak 37 anak buah kapal (ABK) tersebut selamat.
Kapal pencari ikan milik pasangan Nursalim dan Aminah asal Desa Kedungrejo, Kecamatan Muncar, Banyuwangi, itu dikabarkan tenggelam saat melaut di perairan Banyu Alit.
Baca juga: Farel Prayoga Belum Masuk Sekolah, Ini Harapan Kepsek dan Plt Kadisdik Banyuwangi
Informasi yang diterima Kompas.com, mesin kapal tersebut mati sehingga mengakibatkan lambung kapal menjadi bocor karena terhempas gelombang laut.
Nakhoda kapal, Slamet Wareng (61), mengatakan, kapal itu berangkat melaut menuju Selat Bali pada Senin (22/8/2022) pukul 14.00 WIB.
Pada Selasa (23/8/2022) sekitar pukul 02.00 WIB, para ABK masih sempat menarik jaring. Setelah itu, mereka memutuskan pulang.
"Di tengah perjalanan pulang tiba-tiba kapal bocor yang mengakibatkan mesin mati. Akibatnya, perahu yang membawa 37 ABK ini terombang ambing diterjang ombak," ungkap Slamet saat dikonfirmasi, Selasa.
Nakhoda langsung melakukan tindakan pertama yakni menguras air dengan dua alat pompa, tetapi air tetap masuk ke dalam kapal.
Sesampainya di kawasan Banyu Alit sekitar pukul 05.00 WIB, Kapal Slerek tersebut tidak bisa ditolong dan tenggelam.
Seluruh ABK dan nakhoda berusaha menyelamatkan diri dengan jaring yang ada di kapal pemburu hingga ke Dermaga Muncar.
"Akhirnya semua ABK berhasil selamat," kata Slamet.
Salah satu ABK bernama Hasan mengaku bersyukur selamat dari kecelakaan tersebut.
"Alhamdulillah semua dalam keadaan selamat," ucap Hasan.
Sementara itu Komandan Pos TNI AL (Danposal) Muncar, Letda Laut Acmad Andri membenarkan insiden tenggelamnya kapal slerek tersebut.
Dia mengatakan, seluruh ABK selamat dari kecelakaan laut di perairan Selat Bali kawasan Banyu Alit itu.
"Betul, alhamdulillah semua ABK selamat," tutup Achmad Andri.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.