MALANG, KOMPAS.com - Vaksinasi Covid-19 dosis keempat atau booster kedua bagi tenaga kesehatan (nakes) di Kabupaten Malang telah dilaksanakan sejak Senin (10/8/2022).
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Malang Mursyidah menyebut, persentase penyuntikan vaksin itu telah mencapai 17,90 persen.
Baca juga: Soal Pengelolaan Sampah di Kota Malang, Sutiaji: Peran Semua Pihak Krusial...
"Dari 11.119 nakes di Kabupaten Malang, baik yang bertugas di fasilitas kesehatan (faskes) milik pemerintah maupun swasta, 17,90 persen di antaranya telah tervaksin booster kedua," jelas Mursyidah melalui pesan singkat, Rabu (10/8/2022).
Pelaksanaan vaksinasi itu, menurut Mursyidah, dilakukan di faskes tempat nakes bertugas.
"Bagi nakes yang swasta minta vaksinnya melalu puskesmas terdekat," ujarnya.
Dari 11.119 nakes yang ada di Kabupaten Malang dipastikan akan mendapat fasilitas vaksin booster kedua tersebut.
"Dari stok vaksin yang tersida, Insya Allah cukup untuk vaksinasi booster kedua nakes," tegasnya.
Baca juga: Sampah Menggunung di Lahan Kosong Puntodewo Malang, Warga Mengira Tempat Pembuangan
Mursyidah mengatakan, vaksin yang tersedia untuk vaksinasi booster kedua untuk nakes dan masyarakat umum yang siap disuntikkan di antaranya 36.594 dosis vaksin Sinovac, 5.024 dosis vaksin Moderna, 51.668 dosis Pfizer, dan 1.000 dosis Astrazeneca.
"Kebanyakan nakes menggunakan vaksin jenis Moderna. Tapi tidak semua, jadi cukup dengan stok yang kami miliki," jelasnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.