Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bocah 7 Tahun di Trenggalek Tewas Tersengat Listrik Kardus Anak Ayam

Kompas.com - 08/08/2022, 21:40 WIB
Slamet Widodo,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

TRENGGALEK,KOMPAS.com – Seorang bocah berusia tujuh tahun di Kabupaten Trenggalek Jawa Timur, Senin (8/8/2022) tewas diduga akibat tersengat aliran listrik.

Korban berinisial RA (7), warga Desa Nglebeng, Kecamatan Panggul, Trenggalek, tewas setelah melihat kotak anak ayam dalam kardus yang diberi lampu penghangat.

Kasatreskrim Polres Trenggalek Iptu Agus Salim menjelaskan, kejadian tersebut terjadi pada pukul 10.00 WIB usai korban pulang sekolah. 

Seperti hari biasanya, korban langsung mengganti seragam dan bergegas melihat anak ayam yang dipelihara dalam kotak kardus. 

Baca juga: Mobil Avanza Hangus Terbakar di Parkiran Rumah di Trenggalek, Bermula Pemilik Nyalakan Mesin

Kardus isi anak ayam tersebut diberi lampu penghangat yang terletak di sudut rumah bagian depan. 

“Fitting lampu penerang juga penghangat anak ayam tersebut tidak tertutup, hanya dikaitkan dengan menggunakan bambu,” terang Agus, Senin.

Tak berselang lama setelah melihat anak ayam tersebut, korban berteriak sambil menangis memanggil ibunya.

Mendengar teriakan tersebut, ibunya mendatangi korban dan hendak menolong.

Namun ketika menyentuh korban, ibunya ikut tersengat arus listrik. Menyadari anaknya tersengat listrik, ibu korban langsung berlari keluar rumah untuk memutus aliran listrik melalui meteran.

Baca juga: Struktur Purbakala Ditemukan di Trenggalek, Diduga Bangunan Candi Era Mataram Kuno

 

Setelah aliran listrik berhasil dimatikan, ibu korban kembali menghampiri anaknya.

“Karena ikut tersetrum, ibu korban berlari keluar rumah untuk mematikan meteran yang nempel di depan rumah,” terangnya.

Ketika kembali, sang ibu melihat korban sudah terbaring lemas tidak sadarkan diri di lantai.

Panik melihat melihat kondisi korban tidak sadarkan diri, ibunya pun berteriak minta tolong.

Ayah korban bersama sejumlah warga berupaya menolong dengan menyiram menggunakan air minum. Namun upaya itu tidak membuahkan hasil.

Korban tak bergerak dan ketika diperiksa detak nadinya sudah tidak ada. 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com