Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seekor Paus Terdampar di Perairan Banyuwangi, Sempat Ditarik ke Tengah Laut tapi Gagal

Kompas.com - 01/08/2022, 16:38 WIB
Rizki Alfian Restiawan,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi


BANYUWANGI, KOMPAS.com - Seekor paus berukuran jumbo terdampar di perairan Banyuwangi, Jawa Timur, Senin (1/8/2022).

Kehadiran paus itu sontak mengudang perhatian warga. Dari anak-anak hingga orang dewasa nampak penasaran dengan mamalia laut itu.

Terlebih lokasinya dekat dengan pelabuhan penyeberangan Jawa-Bali yang berada di pantai Bulusan, masuk Kecamatan Kalipuro.

Baca juga: 99 Ekor Tukik Hasil Inkubasi Dilepas di Pantai Pulau Santen Banyuwangi

Diduga mamalia laut yang terdampar tersebut merupakan jenis paus bungkuk.

Menurut keterangan, paus itu muncul sejak Senin pagi pukul 09.30 Wib, dari utara tepat di belakang Hotel Banyuwangi Beach.

Paus itu nampak kebingungan dan berputar-putar di perairan yang berjarak hanya sekitar 50 meter dari bibir pantai.

"Sama nelayan sempat dibantu ke tengah dan sempat berenang kembali tapi di pinggiran," kata Subandi (55), salah seorang nelayan setempat kepada media, Senin.

Nelayan setempat sebenarnya telah berupaya membantu menggiring paus itu kembali ke tengah laut.

Namun usaha para nelayan itu tidak membuahkan hasil karena paus justru merapat ke pinggir pantai.

Baca juga: Tradisi Keboan, Cara Ungkap Syukur Warga Desa Aliyan Banyuwangi kepada Sang Pencipta

Paus tersebut terus berenang ke arah selatan sembari terus menyemburkan air lewat punggungnya dan nampak lemah karena tidak kuat berenang.

Mamalia itu sempat menubruk rangka dermaga. Hingga akhirnya berhenti dan terdampar di belakang Hotel Ketapang Indah.

"Biasanya kan menyelam, kalau sudah muncul ke permukaan gini bisa jadi paus ini sudah tua dan sakit," terang Subandi.

Fenomena itu cukup langka terjadi di perairan tersebut. Subandi menduga paus itu terdampar karena sedang sakit sehingga tidak mampu menyelam.

Saat ini petugas dari Polairud dan TNI AL bersama nelayan setempat tengah berupaya menyelamatkan paus itu dengan cara menariknya menggunakan tali menuju ke tengah.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Surabaya
Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Surabaya
Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Surabaya
Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Surabaya
Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Surabaya
Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Surabaya
Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Surabaya
Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Surabaya
Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Surabaya
Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Surabaya
Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Surabaya
Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Surabaya
Gembiranya Warga Tulungagung Usai Timnas Menang dari Korsel, Ceburkan Diri ke Kolam

Gembiranya Warga Tulungagung Usai Timnas Menang dari Korsel, Ceburkan Diri ke Kolam

Surabaya
Cerita Penghulu di Lumajang Seberangi Banjir Lahar Semeru demi Nikahkan Warga: Saya Doa Terus

Cerita Penghulu di Lumajang Seberangi Banjir Lahar Semeru demi Nikahkan Warga: Saya Doa Terus

Surabaya
Cekcok Urusan Cucu dan Arisan, Kakek 64 Tahun di Tuban Bunuh Istrinya lalu Coba Akhiri Hidup

Cekcok Urusan Cucu dan Arisan, Kakek 64 Tahun di Tuban Bunuh Istrinya lalu Coba Akhiri Hidup

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com