Berkat kaus dan celana pendek itu, identitas korban akhirnya terungkap. Salah satu warga bernama Zuhri mengaku sebagai ayah dari korban.
Diketahui, korban adalah Ahmad Rendy Pratama (19) warga Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro.
"Alhamdulillah identitasnya sudah diketahui, tadi ada warga yang mengaku sebagai ayah korban setelah melihat ciri-cirinya," tambahnya.
Baca juga: Tradisi Grebek Suro di Lumajang, Ada Gunungan Hasil Bumi hingga Kubur Kepala Sapi
Sekretaris Camat Candipuro Abdul Aziz mengatakan, bagian tubuh yang diyakini bernama Rendy itu ditemukan warga tinggal tulang belulang.
Kini, bagian tubuh itu sudah dibawa pihak keluarga untuk dimakamkan.
"Tidak otopsi, orangtua korban dan warga sekitar juga sudah yakin itu jenazah Ahmad Rendy Pratama," ucapnya.
Untuk diketahui, data Pusdalops BPBD Kabupaten Lumajang mencatat, sampai Senin (1/8/2022) sudah ada 67 korban erupsi Semeru yang berhasil ditemukan. Semua korban sudah diserahkan kepada pihak keluarga dan dimakamkan.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang