Salin Artikel

Tulang dan Tengkorak Manusia Ditemukan di Lumajang, Diduga Korban Erupsi Semeru

Diyakini kuat, tulang manusia itu merupakan korban erupsi Gunung Semeru pada Desember 2021.

Ditemukan pencari pasir

Penemuan bermula saat Said, warga setempat, sedang mencari pasir di sungai belakang rumahnya.

Tidak disangka, saat menggali pasir malah menemukan potongan tulang manusia.

Karena penasaran, Said terus menggali lebih dalam hingga menemukan tengkorak kepala manusia.

"Awalnya cangkul ini kena benda keras, setelah saya gali ternyata ada tulang, saya gali lagi ketemu tengkorak kepala," kata Said di Kampung Renteng, Senin (1/8/2022).

Said pun melaporkan penemuannya ke perangkat desa setempat. Kabar temuan tulang dan tengkorak itu pun dengan cepat menyebar ke masyarakat.

Warga langsung mendatangi lokasi membantu penggalian hingga menemukan kaus dan celana pendek beserta empat lembar pecahan uang kertas Rp 10.000 dan Rp 20.000.


Dikuburkan

Berkat kaus dan celana pendek itu, identitas korban akhirnya terungkap. Salah satu warga bernama Zuhri mengaku sebagai ayah dari korban.

Diketahui, korban adalah Ahmad Rendy Pratama (19) warga Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro.

"Alhamdulillah identitasnya sudah diketahui, tadi ada warga yang mengaku sebagai ayah korban setelah melihat ciri-cirinya," tambahnya.

Sekretaris Camat Candipuro Abdul Aziz mengatakan, bagian tubuh yang diyakini bernama Rendy itu ditemukan warga tinggal tulang belulang.

Kini, bagian tubuh itu sudah dibawa pihak keluarga untuk dimakamkan.

"Tidak otopsi, orangtua korban dan warga sekitar juga sudah yakin itu jenazah Ahmad Rendy Pratama," ucapnya.

Untuk diketahui, data Pusdalops BPBD Kabupaten Lumajang mencatat, sampai Senin (1/8/2022) sudah ada 67 korban erupsi Semeru yang berhasil ditemukan. Semua korban sudah diserahkan kepada pihak keluarga dan dimakamkan.

https://surabaya.kompas.com/read/2022/08/01/162127578/tulang-dan-tengkorak-manusia-ditemukan-di-lumajang-diduga-korban-erupsi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke