Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perkosa Perempuan Penyandang Disabilitas di Probolinggo, Pria Asal Banten Ditangkap

Kompas.com - 30/07/2022, 16:58 WIB

PROBOLINGGO, KOMPAS.com – Personel Polres Probolinggo Kota menangkap, HS (51), warga Provinsi Banten, karena diduga memerkosa perempuan penyandang disabilitas di Probolinggo, Jawa Timur.

Plt Kepala Seksi Humas Polres Probolinggo Kota Iptu Zainullah mengatakan, HS berdomisili di Kelurahan Mangunharjo, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo, Jawa Timur.

Baca juga: Perempuan Disabilitas di Probolinggo Diduga Diperkosa Tetangga

“HS ditangkap karena diduga telah melakukan kekerasan secara fisik terhadap korban penyandang disabilitas atau pemerkosaan terhadap F (31), penyandang disabilitas (tuna wicara) yang tak lain merupakan tetangga pelaku,” kata Zainullah kepada Kompas.com saat dihubungi, Sabtu (30/7/2022).

Setelah melakukan visum, memeriksa korban dan saksi, serta meminta keterangan saksi ahli, polisi menangkap HS pada Sabtu.

HS dijerat Pasal 6 huruf b jo Pasal 15 huruf h Undang-Undang RI Nomor 12 tahun 2022 tentang Tidak Pidana Kekerasan Seksual atau Pasal 285 KUHP dengan ancaman hukuman 12 tahun penjara ditambah satu per tiga apabila dilakukan terhadap korban penyandang disabilitas.

Zainullah menjelaskan, pelaku melakukan pemerkosaan itu pada 24 Juni 2022. Kasus itu baru dilaporkan ke Polres Probolinggo Kota pada 25 Juni.

Berdasarkan pemeriksaan, ibu korban mendapat informasi dari tetangga bahwa anaknya sering disuruh masuk ke rumah pelaku.

Pada saat kejadian, ibu korban melihat anaknya keluar dari rumah HS. Saat ditanya, korban menjelaskan dengan bahasa isyarat telah diperkosa oleh HS.

“Modus pelaku dengan mengajak korban masuk ke dalam rumah HS kemudian korban disuruh untuk membuka celana pendek, dan di situlah HS melakukan perbuatannya. Setelah selesai, korban diberi uang Rp 5.000,” terang Zainullah.

Sebelumnya, perempuan penyandang disabilitas berusia 30 tahun di Kota Probolinggo diduga menjadi korban pemerkosaan. Korban diiming-imingi uang Rp 5.000 hingga Rp 10.000 oleh pelaku.

Baca juga: Jasad Pemilik Perahu Karam di Probolinggo Ditemukan Usai 4 Hari Hilang, Istri Sempat Tak Kenali

Menurut Ketua RT setempat, Harto mengatakan, warga yang mengetahui hal itu geram dengan perbuatan pelaku.

“Kejadiannya Jumat lalu (1/7/2022). Saat itu, korban keluar dari rumah terduga pelaku. Warga menduga korban diperkosa, sehingga warga merasa geram atas ulah pelaku,” kata Harto, Kamis (14/7/2022).

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Sumber Sirah: Daya Tarik, Harga Tiket, Jam Buka, dan Rute

Sumber Sirah: Daya Tarik, Harga Tiket, Jam Buka, dan Rute

Surabaya
Sosok Guru Les Musik yang Bunuh Mahasiswi di Surabaya, Tersangka: Saya Emosi Sesaat

Sosok Guru Les Musik yang Bunuh Mahasiswi di Surabaya, Tersangka: Saya Emosi Sesaat

Surabaya
Ganjar Klaim 2 Partai Beri Sinyal Dukungan: Hanura Belum Resmi dan PAN Seperti Anak Pacaran

Ganjar Klaim 2 Partai Beri Sinyal Dukungan: Hanura Belum Resmi dan PAN Seperti Anak Pacaran

Surabaya
Jasad Pria Tanpa Tangan dan Kaki Ditemukan di Selokan Sidoarjo, Polisi Duga Korban Mutilasi

Jasad Pria Tanpa Tangan dan Kaki Ditemukan di Selokan Sidoarjo, Polisi Duga Korban Mutilasi

Surabaya
Peristiwa Berdarah di Jember, Anak 6 Tahun Tewas di Tangan Ibu Kandung

Peristiwa Berdarah di Jember, Anak 6 Tahun Tewas di Tangan Ibu Kandung

Surabaya
Butuh Dana Perbaiki Jalan Rusak, Pemkab Incar Pajak Galian C Rp 60 Miliar dari Proyek Tol Probowangi

Butuh Dana Perbaiki Jalan Rusak, Pemkab Incar Pajak Galian C Rp 60 Miliar dari Proyek Tol Probowangi

Surabaya
Risih Lihat Pantai Grinting Kumuh, Warga di Probolinggo Kompak Pungut Sampah

Risih Lihat Pantai Grinting Kumuh, Warga di Probolinggo Kompak Pungut Sampah

Surabaya
Prakiraan Cuaca di Surabaya Hari Ini 10 Juni 2023 : Sore hingga Malam Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca di Surabaya Hari Ini 10 Juni 2023 : Sore hingga Malam Cerah Berawan

Surabaya
Motif Pembunuh Mahasiswi Ubaya, Sakit Hati dengan Kata-kata Korban

Motif Pembunuh Mahasiswi Ubaya, Sakit Hati dengan Kata-kata Korban

Surabaya
Pemkot Surabaya Gelar 'Garage Sale', Hasilnya untuk Penanganan Stunting

Pemkot Surabaya Gelar "Garage Sale", Hasilnya untuk Penanganan Stunting

Surabaya
Hewan Kurban yang Melintas di Banyuwangi Wajib Telah Divaksinasi LSD dan PMK 2 Dosis

Hewan Kurban yang Melintas di Banyuwangi Wajib Telah Divaksinasi LSD dan PMK 2 Dosis

Surabaya
Pembunuhan Mahasiswi Ubaya, Korban dan Pelaku Disebut Punya Hubungan Asmara

Pembunuhan Mahasiswi Ubaya, Korban dan Pelaku Disebut Punya Hubungan Asmara

Surabaya
Kronologi Pembunuhan Mahasiswi Ubaya, Korban dan Pelaku Sempat Ingin Gadaikan Mobil

Kronologi Pembunuhan Mahasiswi Ubaya, Korban dan Pelaku Sempat Ingin Gadaikan Mobil

Surabaya
Kajari Madiun Dicopot karena Positif Narkoba Saat Tes Urine Mendadak

Kajari Madiun Dicopot karena Positif Narkoba Saat Tes Urine Mendadak

Surabaya
Jelang Idul Adha, Ketersediaan Sapi Potong di Banyuwangi Capai 35.000 Ekor

Jelang Idul Adha, Ketersediaan Sapi Potong di Banyuwangi Capai 35.000 Ekor

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com