Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Oknum Pegawai Imigrasi Jember Dipecat Usai Konsumsi Sabu

Kompas.com - 30/06/2022, 09:15 WIB
Bagus Supriadi,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

JEMBER, KOMPAS.com – Oknum pegawai Imigrasi kelas I Jember dipecat dari jabatannya usai mengonsumsi narkoba jenis sabu.

Kasatnarkoba Polres Jember AKP Sugeng Iryanto membenarkan kejadian tersebut.

Bahkan, oknum pegawai Imigrasi itu ditangkap bersama satu orang lainnya dari kalangan pengusaha.

“Benar, dua orang ditangkap,” kata dia kepada Kompas.com via telepon, Kamis (30/6/2022).

Baca juga: Resmikan Ponpes Lansia di Jember, Khofifah Ungkap Rencanakan PKH Plus

Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Jember Said Noviansyah menambahkan, oknum tersebut sudah diberhentikan oleh pihak Kantor Imigrasi.

“Kami sudah mencopot jabatannya, minggu depan insya Allah sudah ada pengganti jabatan,” tambah dia.

Selain itu, pelaku juga sudah diserahkan pada pihak berwajib untuk diproses sesuai hukum berlaku.

Baca juga: Kenalan Lewat Medsos, Remaja 17 Tahun di Jember Bawa Kabur Ponsel Korban

Saidi menduga oknum tersebut tidak siap dengan perubahan yang selama ini diterapkan.

Sebab, dirinya melakukan banyak perubahan untuk perbaikan Kantor Imigrasi, mulai dari pelayanan hingga sarana kantor.

“Ada oknum yang merasa tertekan karena sudah pada posisi nyaman dan tenang,” terang dia.

Baca juga: 2 Terdakwa Korupsi Rehab Pasar Tradisional Jember Dituntut 7,5 Tahun Penjara

Saidi mengaku, pelaku tertekan dan dengan sengaja mencela dan merusak nama baik Kantor Imigrasi Jember.

Selain itu, kata Saidi, pihaknya juga tidak bisa memantau selama 24 jam perilaku para pegawai.

Apalagi, wilayah kerja Kantor Imigrasi Jember meliputi empat kabupaten, yaitu Jember, Bondowoso, Situbondo, dan Banyuwangi.

Baca juga: Mayat Telanjang yang Ditemukan di Pantai Paseban Jember Ternyata Pemancing Asal Lumajang

“Saya tidak mungkin melakukan pengawasan 24 jam,” ucap dia.

Pihaknya akan melakukan asesmen pada para pegawai Imigrasi Jember agar hal itu tidak terulang kembali.

“Kami akan melakukan tes urine secara berkala dan rahasia,” jelas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
PKB dan Nasdem Merapat ke Prabowo-Gibran, Zulhas: Tidak Masalah

PKB dan Nasdem Merapat ke Prabowo-Gibran, Zulhas: Tidak Masalah

Surabaya
Suami di Gresik Paksa Istri yang Bawa Anak Balita untuk Mencuri

Suami di Gresik Paksa Istri yang Bawa Anak Balita untuk Mencuri

Surabaya
3 Partai Akan Menyusul Dukung Khofifah di Pilkada Jatim 2024

3 Partai Akan Menyusul Dukung Khofifah di Pilkada Jatim 2024

Surabaya
Mantan Bupati Pamekasan Kholilurrahman Nyatakan Siap Maju di Pilkada 2024

Mantan Bupati Pamekasan Kholilurrahman Nyatakan Siap Maju di Pilkada 2024

Surabaya
Polisi Gagalkan Pengiriman 40 Kg Sabu ke Surabaya dengan Modus Mudik

Polisi Gagalkan Pengiriman 40 Kg Sabu ke Surabaya dengan Modus Mudik

Surabaya
Presiden Jokowi Serahkan 10.323 Sertifikat Tanah Elektronik di Banyuwangi

Presiden Jokowi Serahkan 10.323 Sertifikat Tanah Elektronik di Banyuwangi

Surabaya
Usai Bunuh Sang Istri, Kakek 64 Tahun di Tuban Meninggal karena Sakit Ginjal

Usai Bunuh Sang Istri, Kakek 64 Tahun di Tuban Meninggal karena Sakit Ginjal

Surabaya
Buang Limbah ke Sungai, Usaha Pembuatan Tahu di Ngawi Ditutup Sementara

Buang Limbah ke Sungai, Usaha Pembuatan Tahu di Ngawi Ditutup Sementara

Surabaya
Cerita Suami Istri di Magetan Dilantik Jadi P3K setelah 10 Kali Gagal Tes CPNS

Cerita Suami Istri di Magetan Dilantik Jadi P3K setelah 10 Kali Gagal Tes CPNS

Surabaya
Serahkan Sertifikat Tanah di Banyuwangi, AHY Disambut Lagu 'Selamat Tinggal Masa Lalu'

Serahkan Sertifikat Tanah di Banyuwangi, AHY Disambut Lagu "Selamat Tinggal Masa Lalu"

Surabaya
Pria di Lamongan Diamankan atas Dugaan Penipuan Jasa Foto Pernikahan

Pria di Lamongan Diamankan atas Dugaan Penipuan Jasa Foto Pernikahan

Surabaya
Ini Rekayasa Lalu Lintas Saat Demonstrasi Hari Buruh di Surabaya Besok

Ini Rekayasa Lalu Lintas Saat Demonstrasi Hari Buruh di Surabaya Besok

Surabaya
Nelayan Tua di Situbondo yang Hilang di Laut Ditemukan Selamat oleh Nelayan Lainnya

Nelayan Tua di Situbondo yang Hilang di Laut Ditemukan Selamat oleh Nelayan Lainnya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com