Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hampir 2 Tahun Beroperasi, Isoter Covid-19 di Kediri Ditutup

Kompas.com - 24/06/2022, 13:11 WIB
M Agus Fauzul Hakim,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi


KEDIRI, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Kediri, Jawa Timur, secara resmi menutup operasional fasilitas layanan isolasi terpusat (isoter) seiring terkendalinya kasus Covid-19 di wilayahnya.

Penutupan layanan isoter yang menempati eks gedung Balai Latihan Kerja di Jalan Himalaya Kecamatan Mojoroto itu ditandai dengan penyemprotan dan pembersihan.

"Isoter ditutup operasionalnya sejak 20 Juni 2022," ujar Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Kediri Indun Munawaroh pada Kompas.com, Jumat (24/6/2022).

Baca juga: Longsor di Kediri, Akses Jalan Terancam Putus, 4 Warga Mengungsi

Indun menuturkan, isoter 11 ruangan untuk perawatan pasien corona tidak bergejala hingga bergejala ringan tersebut beroperasi hampir dua tahun.

Yaitu dimulai dari penerimaan pasien pertama pada 6 Juli 2020 dan penghuni terakhir pada 14 Maret 2022. Artinya isoter Kediri sudah hampir dua tahun beroperasi. 

"Jumlah total pasien sebanyak 273 orang," lanjutnya.

Indun menuturkan, banyak pengalaman berharga baik suka maupun duka yang tak terlupakan selama bertanggung jawab mengoperasikan isoter itu.

Salah satunya adanya warga yang membawa parang karena menolak dijemput petugas yang akan mengantarnya ke isoter.

"Namun akhirnya luluh karena pendekatan persuasif dan koordinasi antar satuan. Itulah seni lapangan," ujar Indun.

Baca juga: Hendak Padamkan Kebakaran, Truk Damkar di Kediri Tabrak Pagar hingga Terguling, 2 Orang Luka

Tidak sedikit pula, Indun menambahkan, pasien yang awalnya menolak kemudian menjadi betah hingga meminta penambahan waktu tinggal.

"Ada pasien dari Kelurahan Jagalan itu sampai minta nambah sebulan lagi karena betah katanya," ujar Indun.

Menurutnya, hal itu terjadi karena selain fasilitas isoter yang lengkap mulai kebutuhan dasar hingga fasilitas hiburan, ditambah juga pendekatan petugas lapangan.

Kendati demikian, Indun berharap penutupan itu akan berlangsung selamanya dan tidak ada lagi pasien Covid-19.

"Meski saat ini masih ada varian baru, semoga Kota Kediri aman sehingga bisa fokus pada perbaikan ekonomi," tuturnya. 

Baca juga: Detik-detik Innova Tertabrak Kereta Api di Kediri, Terpental hingga Terguling ke Parit

Genjot vaksinasi

Pelaksanaan vaksinasi juga terus digenjot meski kasus Covid-19 melandai. 

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Kediri Hendik Supriyanto mengatakan, vaksinasi terus dilakukan dan dapat dijangkau di fasilitas layanan yang ada.

"Semua layanan tetap buka vaksinasi," ujar Hendik.

Adapun capaian vaksinasi di Kota Kediri hingga 23 Juni 2022, dosis kesatu terdapat 141,62 persen, dosis kedua terdapat 129,55 persen, serta dosis ketiga 32,29 persen.

Dengan capaian itu menempatkannya sebagai daerah tertinggi cakupan vaksinasi di Jawa Timur. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus DBD di Kabupaten Malang Meningkat Capai 905 Orang, 10 di Antaranya Meninggal

Kasus DBD di Kabupaten Malang Meningkat Capai 905 Orang, 10 di Antaranya Meninggal

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Sedang

Surabaya
Bertengkar dengan Istri, Ayah di Situbondo Aniaya Balitanya

Bertengkar dengan Istri, Ayah di Situbondo Aniaya Balitanya

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Surabaya
Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Surabaya
Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Surabaya
Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus 'Ferienjob'

Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus "Ferienjob"

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Surabaya
Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Surabaya
Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Surabaya
Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com