Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Probolinggo Diterjang Banjir Rob 3 Hari, Warga Dievakuasi Pakai Perahu Karet

Kompas.com - 17/06/2022, 19:16 WIB
Ahmad Faisol,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi


PROBOLINGGO, KOMPAS.com - Sejumlah rumah warga di Desa Kalibuntu, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, terendam banjir rob, Jumat (17/6/2022). 

Banjir akibat luapan air laut tersebut menerjang sejak Senin (13/6/2022). Desa Kalibuntu diketahui terletak di pesisir dan merupakan langganan banjir rob. 

Baca juga: Banjir Rob Rendam Puluhan Rumah di Sikka, Warga Berharap Pemerintah Bangun Tanggul

Kades Kalibuntu Khairul Anam mengatakan, debit air selama banjir rob tiga hari belakangan ini cukup besar dan ketinggiannya mencapai 50-60 centimeter.

Meski demikian, menurutnya, banjir rob ini terjadi di luar waktu umumnya terjadi. 

"Banjir rob datang di luar tanggal atau kalender Jawa yang biasa terjadi tiap tahunnya. Warga setempat merasa aneh dengan datangnya rob di pertengahan bulan Juni ini," ujar Anam, Jumat.

Kepolisian Resor Probolinggo melalui Sat Samapta dan Sat Polair membantu mengevakuasi warga yang rumahnya terdampak.

Baca juga: Kakek di Probolinggo Tiba-tiba Terbakar Saat Tidur, Polisi Lakukan Penyelidikan

Para warga dievakuasi menggunakan perahu karet oleh petugas untuk pindah ke tempat yang leih aman. Petugas mendahulukan para warga yang rentan seperti anak-anak dan lansia.

Kapolres Probolinggo, AKBP Teuku Arsya Khadafi meminta agar masyarakat tidak panik dan tetap waspada saat banjir rob kembali melanda wilayahnya.

"Pertama, selamatkan diri sendiri dan anggota keluarga terlebih dahulu apabila terjadi banjir rob dengan intensitas ketinggian air yang cukup tinggi. Selanjutnya mengamankan barang berharga terutama menjauhkan barang yang memiliki aliran listrik dari air," kata Arsya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

Surabaya
Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Surabaya
Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Surabaya
Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Surabaya
Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Surabaya
Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Surabaya
Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga 'Powerbank'

Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga "Powerbank"

Surabaya
Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Surabaya
Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Memaksa Minta Donasi untuk Palestina, 2 WNA Diamankan Imigrasi

Memaksa Minta Donasi untuk Palestina, 2 WNA Diamankan Imigrasi

Surabaya
Balon Udara Jatuh dan Meledak di Pacitan, Ketua RT: Suara Terdengar sampai 1 Km

Balon Udara Jatuh dan Meledak di Pacitan, Ketua RT: Suara Terdengar sampai 1 Km

Surabaya
Balon Udara Jatuh dan Meledak di Rumah Warga Pacitan, 4 Orang Luka

Balon Udara Jatuh dan Meledak di Rumah Warga Pacitan, 4 Orang Luka

Surabaya
Mantan Kades Tersangka Korupsi Dana Desa di Situbondo Kembalikan Uang Rp 287 Juta

Mantan Kades Tersangka Korupsi Dana Desa di Situbondo Kembalikan Uang Rp 287 Juta

Surabaya
KPU Kota Madiun Tetapkan 30 Caleg Terpilih, Tak Ada Parpol yang Bisa Usung Sendiri Calon pada Pilkada 2024

KPU Kota Madiun Tetapkan 30 Caleg Terpilih, Tak Ada Parpol yang Bisa Usung Sendiri Calon pada Pilkada 2024

Surabaya
Pabrik Sepatu Pailit, Nasib 395 Buruh di Kabupaten Madiun Terkatung-katung karena Tunggakan Gaji Tak Kunjung Dibayar

Pabrik Sepatu Pailit, Nasib 395 Buruh di Kabupaten Madiun Terkatung-katung karena Tunggakan Gaji Tak Kunjung Dibayar

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com