Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dugaan Korupsi Pupuk Bersubsidi di Madiun, 2 Anggota DPRD Diperiksa

Kompas.com - 07/06/2022, 20:55 WIB
Muhlis Al Alawi,
Andi Hartik

Tim Redaksi

MADIUN, KOMPAS.com - Tim penyelidik Kejaksaan Negeri Kabupaten Madiun, Jawa Timur, memeriksa dua anggota DPRD Kabupaten Madiun, Mujono dan Sudiro, untuk dimintai keterangannya terkait dugaan korupsi pendistribusian pupuk bersubsidi tahun anggaran 2018-2019.

Keduanya diperiksa lantaran kapasitasnya sebagai salah satu pengurus distributor pupuk bersubsidi di Kabupaten Madiun.

Kepala Seksi Pidana Khusus Kejaksaan Negeri Kabupaten Madiun, Purning Dahono Putro yang dikonfirmasi Kompas.com, Selasa (7/6/2022), membenarkan pemeriksaan terhadap dua anggota DPRD Kabupaten Madiun tersebut.

Baca juga: Harga Jagung di Bima Anjlok, Petani: Harga Pupuk dan Obat Naik, Otomatis Kami Rugi

Dua anggota DPRD Kabupaten Madiun itu diperiksa selama kurang lebih tujuh jam di Kantor Kejaksaan Negeri Kabupaten Madiun, sejak pukul 09.00 hingga pukul 17.00 WIB.

“Mereka kami panggil karena sebagai pengurus distributor pupuk bersubsidi 2018-2019,” kata Purning.

Baca juga: Misteri Kematian Pensiunan RRI Madiun hingga Dugaan Masalah Asmara

Menurut Purning, sejatinya tim penyelidiki memanggil tiga anggota DPRD Kabupaten Madiun untuk dimintai keterangannya terkait pendistribusian pupuk bersubsidi di Kabupaten Madiun. Ketiga anggota DPRD Kabupaten Madiun yang dipanggil yakni Mujono, Sudiro dan Astin Yuni Wigyogo. Namun, Astin tidak memenuhi panggilan Kejari Kabupaten Madiun.

Untuk itu, politisi Partai Demokrat itu akan disurati kembali untuk dimintai keterangan terkait kasus tersebut.

Purning mengatakan, pemeriksaan terhadap para distributor sebagai upaya penyelidik membongkar adanya dugaan korupsi pupuk bersubsidi yang diduga merugikan negara hingga Rp 2 miliar.

Tak hanya itu, pemeriksaan kepada para distributor juga untuk mematangkan penanganan kasus sebelum ditingkatkan dari penyelidikan ke penyidikan.

Ia menambahkan, sebanyak 80 orang sudah dimintai keterangan terkait dugaan korupsi distribusi pupuk bersubsidi tahun 2018-2019. Puluhan orang yang diperiksa mulai dari pejabat di lingkungan Dinas Pertanian dan Perikanan Kabupaten Madiun, penyuluh pertanian, kelompok tani dan distributor pupuk.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berkas Diserahkan ke JPU, Kasus Korupsi Rp 9,1 miliar di Anak Perusahaan PT Inka Segera Disidangkan

Berkas Diserahkan ke JPU, Kasus Korupsi Rp 9,1 miliar di Anak Perusahaan PT Inka Segera Disidangkan

Surabaya
2 Warga Meninggal Dunia akibat Banjir Lahar Semeru

2 Warga Meninggal Dunia akibat Banjir Lahar Semeru

Surabaya
Psikolog Akan Dampingi Anak Komedian Isa Bajaj yang Diduga Alami Kekerasan

Psikolog Akan Dampingi Anak Komedian Isa Bajaj yang Diduga Alami Kekerasan

Surabaya
Jalur Banyuwangi-Jember Tertutup Banjir Lumpur, Buka Tutup Diberlakukan

Jalur Banyuwangi-Jember Tertutup Banjir Lumpur, Buka Tutup Diberlakukan

Surabaya
Kesaksian Anshori Saat Banjir Lahar Semeru Menerjang: Ada Suara Gemuruh

Kesaksian Anshori Saat Banjir Lahar Semeru Menerjang: Ada Suara Gemuruh

Surabaya
Gus Ipul Sebut Sudah Saatnya Ada Regenerasi di PKB

Gus Ipul Sebut Sudah Saatnya Ada Regenerasi di PKB

Surabaya
Isa Bajaj Laporkan Dugaan Kekerasan yang Menimpa Anaknya ke Polisi

Isa Bajaj Laporkan Dugaan Kekerasan yang Menimpa Anaknya ke Polisi

Surabaya
Update Banjir Lahar Semeru, 32 KK Mengungsi, 3 Jembatan Rusak

Update Banjir Lahar Semeru, 32 KK Mengungsi, 3 Jembatan Rusak

Surabaya
Anak Isa Bajaj Diduga Jadi Korban Tindak Kekerasan di Alun-alun Magetan

Anak Isa Bajaj Diduga Jadi Korban Tindak Kekerasan di Alun-alun Magetan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Simpan dan Racik Bahan Peledak untuk Petasan, 6 Orang di Sidoarjo Ditangkap

Simpan dan Racik Bahan Peledak untuk Petasan, 6 Orang di Sidoarjo Ditangkap

Surabaya
Kendaraan Roda 2 Dominasi Arus Balik ke Bali, Capai 8.125 Unit

Kendaraan Roda 2 Dominasi Arus Balik ke Bali, Capai 8.125 Unit

Surabaya
WNA Filipina Ditemukan Meninggal di Kamar Apartemen Surabaya

WNA Filipina Ditemukan Meninggal di Kamar Apartemen Surabaya

Surabaya
Banjir Lahar Gunung Semeru, Jembatan Gondoruso Putus

Banjir Lahar Gunung Semeru, Jembatan Gondoruso Putus

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com