GRESIK, KOMPAS.com - Duka menyelimuti keluarga pasangan Muhammad Agus Turmudhi (44) dan Qomariyatus Sa'adah (42) di Kecamatan Kebomas, Gresik, Jawa Timur.
Pasangan suami istri tersebut terjatuh, tertabrak bus, dan tewas setelah mempertahankan tas yang dijambret oleh orang tak dikenal.
Baca juga: Video Pernikahan Pria dengan Domba di Gresik, MUI: Ingin Terkenal, Jangan Menyinggung SARA
Adik korban Muhammad Nur Fathoni (40) mengungkapkan kakak kandung dan suaminya tewas di Jalan Raya Tambak Osowilangun, Surabaya, Jawa Timur, Minggu (5/6/2022) sore.
Menurutnya, Qomariyatus Sa'adah adalah seorang guru kimia analis di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Cerme.
Kepergian Qomariyatus dan suaminya tersebut merupakan pukulan berat untuk keluarga.
Baca juga: Video Pria Nikahi Domba Viral di Medsos, Anggota DPRD Gresik Minta Maaf
Dia pun meminta agar polisi memberikan hukuman berat pada penjambret yang menyebabkan sang kakak jatuh dan meninggal dunia.
"Berharap (pelaku) mendapat hukuman berat serta setimpal. Tidak sebatas menghukum perbuatannya saja, melainkan dampak lanjutan yang ditimbulkan pelaku," kata dia, Selasa (7/6/2022).
Baca juga: Bermula Membuntuti, Suami di Gresik Pergoki Istrinya Masuk Tempat Kos bersama Lelaki yang Lebih Muda