Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satu Kasus PMK di Sumenep, Lalu Lintas Hewan Ternak Diperketat

Kompas.com - 31/05/2022, 14:32 WIB
Ach Fawaidi,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

SUMENEP, KOMPAS.com - Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, melaporkan adanya satu ekor sapi positif penyakit mulut dan kuku (PMK).

Atas laporan tersebut, Polres Sumenep kembali mengintensifkan monitoring lalu lintas perdagangan hewan lintas kabupaten yang ada di Pulau Madura.

Baca juga: Kasus PMK Pertama Ditemukan di Sumenep, Peternak Diminta Waspada

"Kita lakukan penyekatan lalu lintas ternak dalam rangka mengantisipasi wabah PMK," kata Kasubag Humas Polres Sumenep AKP Widiarti saat dihubungi, Selasa (31/5/2022).

Widiarti menjelaskan, Polres Sumenep telah membuat posko penyekatan untuk mempermudah pengecekan hewan ternak yang keluar atau pun masuk ke Kabupaten Sumenep.

Salah satu posko yang sudah siaga bertempat di pos Pantau di Jalan Raya Lenteng Desa Batuan, Kecamatan Batuan, Kabupaten Sumenep.

"Pos pantau lalu lintas ternak dalam rangka pencegahan PMK yang menuju arah Pasar Keppo Pamekasan, bertempat di Jalan Raya Lenteng Desa Batuan, Kecamatan Batuan," kata dia.

Baca juga: Kapal Zidane Express Hilang Kontak di Perairan Sumenep

Dalam operasi penyekatan yang dilakukan pada Selasa, pihaknya telah memeriksa 20 ekor sapi yang masing-masing ada di 5 mobil pikap. Dari hasil pemeriksaan, belum ditemukan sapi yang terinfeksi PMK.

"Belum ada yang bergejala PMK, semuanya masih sehat," tuturnya.

Kendati begitu, ia memastikan akan terus memantau lalu lintas hewan ternak untuk menghindari meluasnya wabah PMK di Sumenep.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Surabaya
Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Surabaya
Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Surabaya
Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Surabaya
Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Surabaya
Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Surabaya
Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Surabaya
Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Surabaya
Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Surabaya
Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Surabaya
Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Surabaya
Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Surabaya
Gembiranya Warga Tulungagung Usai Timnas Menang dari Korsel, Ceburkan Diri ke Kolam

Gembiranya Warga Tulungagung Usai Timnas Menang dari Korsel, Ceburkan Diri ke Kolam

Surabaya
Cerita Penghulu di Lumajang Seberangi Banjir Lahar Semeru demi Nikahkan Warga: Saya Doa Terus

Cerita Penghulu di Lumajang Seberangi Banjir Lahar Semeru demi Nikahkan Warga: Saya Doa Terus

Surabaya
Cekcok Urusan Cucu dan Arisan, Kakek 64 Tahun di Tuban Bunuh Istrinya lalu Coba Akhiri Hidup

Cekcok Urusan Cucu dan Arisan, Kakek 64 Tahun di Tuban Bunuh Istrinya lalu Coba Akhiri Hidup

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com