Menurut Rheza, tim medis sempat melakukan CT Scan di bagian kepala dan merawat luka-luka pada wajah dan tubuh korban kecelakaan maut tersebut.
"Luka cedera otak berat setelah dilakukan CT Scan ternyata tidak ada masalah, namun kami temukan luka di bagian tulang leher," ucapnya.
Rheza menuturkan, korban direncanakan dirujuk ke rumah sakit di Surabaya, tetapi batal lantaran kondisi pasien tidak stabil.
Dengan meninggalnya Nura’i, korban jiwa pada kecelakaan bus di Tol Surabaya-Mojokerto kini menjadi 16 orang.
Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul KABAR DUKA Korban Meninggal Dunia Kecelakaan Maut Tol Sumo Bertambah, Kini Menjadi 16 Orang
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.