Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Petugas Temukan Produk Kedaluwarsa Masih Dijual di Pasar Modern Bangkalan

Kompas.com - 26/04/2022, 19:58 WIB
Muchlis,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Petugas gabungan Dinas Kesehatan, Dinas Perdagangan, Satpol PP dan Polres Bangkalan melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke empat pasar modern, Selasa (26/4/2022).

Dalam sidak tersebut, petugas menemukan beberapa produk kedaluwarsa.

Baca juga: Lokasi Vaksin Booster di Surabaya untuk Syarat Mudik Lebaran

Kepala Dinas Kesehatan Bangkalan Sudiyo menjelaskan, sidak yang dilakukan oleh tim gabungan tersebut merupakan agenda rutin Dinas Kesehatan setiap tahun menjelang Idul Fitri. 

"Melakukan sidak terkait dengan bahan makanan menjelang hari raya, memastikan yang dikonsumsi oleh masyarakat Bangkalan dalam keadaan aman," kata Kepala Dinas Kesehatan Sudiyo.

Empat pasar modern atau swalayan yang disidak yaitu di Jalan Pemuda Kaffa, Jalan Trunojoyo, Jalan KH Moh. Kholil, dan di Jalan Ringroad.

Temuan

Dari hasil sidak, Yoyok mengatakan, ada beberapa temuan. Yaitu beberapa produk ditemukan dalam kondisi sudah kedaluwarsa.

Bahkan ada pula beberapa makanan dengan kemasan yang rusak.

"Ada satu produk di situ yang tidak ada izinnya baik industri rumah tangga atau kementerian," kata Yoyok.

Baca juga: Warga Terdampak Ledakan Petasan di Bangkalan Bakal Dapat Bantuan, Bupati: Harus Lampirkan Bukti

 

Selain itu petugas juga menemukan hal yang sama di lokasi lain.

"Enggak jauh berbeda di sana kemasannya yang rusak penyok dan kedaluarsa. Ada dua kemasan rusak penyok. Ada dua kemasan kedaluwarsa makanan ringan. Bentuknya makanan ringan siap saji," cetus dia.

Petugas akhirnya menyita barang-barang temuan tersebut agar tidak sampai ke tangan konsumen.

Baca juga: Puluhan Rumah Rusak gara-gara Pemusnahan Petasan di Bangkalan, Kompolnas: Kapolres Harus Minta Maaf

Pihaknya memberikan teguran kepada pengelola agar ekstra hati-hati dalam memonitor produk yang dijual.

Warga juga diharapkan teliti dan waspada ketika akan membeli produk.

Jika ditemukan produk kedaluwarsa, warga diharapkan aktif melaporkan kepada petugas mal atau minimarket bahwa kondisi barang sudah rusak.

"Pengelola tentunya peringatan dari kami tetap berhati-hati dan selalu monitor dan evaluasi terhadap produk yang dijual terutama pada produk yang ada kedaluwarsanya," tandas dia.

Baca juga: Puluhan Rumah Rusak akibat Pemusnahan Petasan di Bangkalan, Polisi Siap Ganti Rugi

Terpisah, Sunoko selaku Store Manajer Hyfresh menyebutkan bahwa semua produk yang disajikan kepada warga Bangkalan adalah produk dengan kualitas terbaik.

Perihal temuan petugas hari ini, dia menyebutkan, masa kedaluwarsa produk berakhir hari ini.

"Itu BB yang ditemukan masa kadaluwarsanya barang itu hari ini. Kita tetap melakukan pengecekan setiap hari," kata Sunoko kepada Kompas.com saat dikonfirmasi.

Sunoko menyatakan bahwa barang yang ditemukan dalam kondisi kedaluwarsa biasanya selalu dimusnahkan jika tidak bisa dikembalikan ke distributor.

"Untuk menjelang lebaran ini kita sudah upayakan untuk menjual produk yang kualitas terbaik untuk warga Bangkalan, jadi temuannya hanya itu saja," pungkas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gibran dan Bobby Disebut Akan Terima Satyalencana dari Presiden Jokowi di Surabaya

Gibran dan Bobby Disebut Akan Terima Satyalencana dari Presiden Jokowi di Surabaya

Surabaya
Bendahara PNPM di Magetan Dijebloskan ke Sel

Bendahara PNPM di Magetan Dijebloskan ke Sel

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Surabaya
Maafkan Pria yang Tabrak Anaknya, Isa Bajaj: Dia Tak Sengaja Menyakiti Putri Saya

Maafkan Pria yang Tabrak Anaknya, Isa Bajaj: Dia Tak Sengaja Menyakiti Putri Saya

Surabaya
Pengamat soal Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres: Saatnya Fase Rekonsiliasi

Pengamat soal Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres: Saatnya Fase Rekonsiliasi

Surabaya
5 Kearifan Lokal di Jawa Timur, Ada Upacara Kasada dan Toron

5 Kearifan Lokal di Jawa Timur, Ada Upacara Kasada dan Toron

Surabaya
Jasa Tur di Surabaya Dilaporkan karena Dugaan Penipuan, Total Kerugian Rp 166 Juta

Jasa Tur di Surabaya Dilaporkan karena Dugaan Penipuan, Total Kerugian Rp 166 Juta

Surabaya
RSUD dr. Iskak Tulungagung Tangani Bayi Kembar Siam Dempet Pantat

RSUD dr. Iskak Tulungagung Tangani Bayi Kembar Siam Dempet Pantat

Surabaya
Heboh Puluhan Sapi di Nganjuk Mati Mendadak, Diduga Keracunan

Heboh Puluhan Sapi di Nganjuk Mati Mendadak, Diduga Keracunan

Surabaya
Dilaporkan Kasus Penganiayaan, Anak DPRD Surabaya Penuhi Panggilan Polisi

Dilaporkan Kasus Penganiayaan, Anak DPRD Surabaya Penuhi Panggilan Polisi

Surabaya
Mobil Pikap Terbalik di Lamongan Usai Tabrak Median Jalan, Motor dan Warung

Mobil Pikap Terbalik di Lamongan Usai Tabrak Median Jalan, Motor dan Warung

Surabaya
Pilkada Banyuwangi, Partai Golkar Nyatakan Dukungan kepada Ipuk Fiestiandani Azwar Anas

Pilkada Banyuwangi, Partai Golkar Nyatakan Dukungan kepada Ipuk Fiestiandani Azwar Anas

Surabaya
Dapat Total Remisi 14 Bulan, Eks Bupati Malang Rendra Kresna Bebas Bersyarat

Dapat Total Remisi 14 Bulan, Eks Bupati Malang Rendra Kresna Bebas Bersyarat

Surabaya
Kantor Imigrasi Deportasi Perempuan Berkewarganegaraan Ganda setelah 10 Tahun Tinggal di Blitar

Kantor Imigrasi Deportasi Perempuan Berkewarganegaraan Ganda setelah 10 Tahun Tinggal di Blitar

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com