SUMENEP, KOMPAS.com - Sebanyak lima kapal di Pelabuhan Kalianget, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, mulai beroperasi dalam rangka layanan mudik gratis terhadap warga yang akan menuju ke kepulauan.
Lima operator kapal dalam program mudik gratis yang digagas oleh Pemkab Sumenep itu yakni Sabuk Nusantara 91 dan 92, Dharma Kartika, Mugiyamo Pulalo dan Dharma Bahari Sumekar 3.
Baca juga: Rumah Pembuat Petasan Ilegal Digerebek di Sumenep, 4 Orang Diamankan
Salah seorang warga Pulau Kangean Sumenep, Rusdi Nayatul Ulum mengatakan, dirinya bersyukur dengan adanya program mudik gratis ke kepulauan.
Sebab, ia bersama warga Kepulauan yang lain bisa terbantu untuk merayakan Lebaran bersama keluarga.
"Sangat membantu masyarakat untuk bersilaturahim bersama keluarga saat Idul Fitri 1443 Hijriah tahun ini,” kata Rusdi di area Pelabuhan Kalianget, Selasa (26/4/2022).
Baca juga: Jelang Idul Fitri, Pemkab Sumenep Gelar Pasar Murah di 6 Lokasi
Rusdi mengaku, layanan mudik gratis yang disediakan oleh Pemkab Sumenep seolah menjadi jawaban atas kekhawatiran masyarakat terkait layanan transportasi laut menjelang mudik Lebaran 2022.
Sebab, lanjut dia, sebelumnya ada armada Kapal DBS III yang diketahui tidak beroperasi dan dikhawatirkan menghambat transportasi ke kepulauan.
Baca juga: 3 Jalur Rawan Kecelakaan di Sumenep yang Harus Diwaspadai Pemudik
“Apalagi dengan program mudik gratis ini membantu meringankan beban biaya transportasi,” tuturnya.
Mengenai situasi penumpang sendiri menjelang Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah, menurutnya, sejauh ini masih normal saja, karena masyarakat sudah sejak hari pertama mudik gratis yang menuju ke kepulauan.
"Jadi salah satunya mungkin sudah banyak kapal yang beroperasi melayani warga kepulauan sehingga normal saja," imbuhnya.
Baca juga: Pelanggar Lalu Lintas Saat Mudik di Sumenep Akan Ditandai Janur Kuning
Pemerintah Kabupaten Sumenep memberikan program mudik gratis untuk warga kepulauan dari Pelabuhan Kalianget telah dimulai sejak H-9 dan akan berakhir pada H-2 Lebaran tahun ini.
Tujuannya memfasilitasi kebutuhan warga kepulauan terhadap transportasi laut di masa mudik lebaran.
Program mudik gratis itu dianggarkan sebesar Rp 400 juta dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Sumenep, yang teknisnya mengganti biaya tiket masyarakat yang ingin mudik ke kepulauan dari Pelabuhan Kalianget.
Warga yang ingin memanfaatkan mudik gratis ini dapat melampirkan persyaratan, yaitu fotokopi KTP/KK untuk kemudian ditukar dengan tiket kapal.
Sementara, untuk tempat pendaftarannya di Pelabuhan Kalianget serta Dinas Perumahan Rakyat Permukiman dan Perhubungan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.