Sehingga, Arif Wahyudi berharap, momen kedatangan Presiden Jokowi ke Sumenep menjadi awal kebangkitan ekonomi masyarakat setempat.
"Untuk satu blangkon itu harganya Rp 75.000, jadi kalau ada kunjungan atau festival omzet yang kita dapat ya lumayan," tuturnya.
Wahyudi tak menjelaskan secara rinci makna filosofis motif blangkon yang dijualnya. Ia hanya menyebut, blangkon itu khas raja-raja Madura zaman dulu.
Sumenep pernah menganut sistem kerajaan dengan bukti autentiknya yakni adanya Keraton Sumenep.
"Blangkonnya khas raja-raja zaman dahulu, jadi kita tidak lupa dengan sejarah," jelasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.