Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polda Jatim Tak Tilang Pelanggar Lalu Lintas di Tol Saat Mudik Lebaran

Kompas.com - 20/04/2022, 11:19 WIB
Muhlis Al Alawi,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

MADIUN, KOMPAS.com - Direktorat Lalu Lintas Polda Jatim tidak akan menilang pelanggar lalu lintas di ruas jalan tol saat mudik Lebaran 2022. Pelanggar hanya ditegur dan diberikan janur kuning di kendaraannya.

Kanit Patroli Jalan Raya Jatim VI Tol Ngawi-Kertosono-Kediri Polda Jatim AKP Puguh Winarno menyatakan, penanganan pelanggaran lalu lintas selama mudik lebaran berupa teguran.

Baca juga: Kejari Madiun Selidiki Dugaan Korupsi yang Sebabkan Pupuk Bersubsidi Langka

“Untuk menangani pelanggaran lalu lintas sesuai perintah dari Bapak Dirlantas sifatnya edukatif yakni berupa teguran. Kendaraan pelanggar lalu lintas akan diberikan janur kuning sebagai tanda kita edukasi pelanggar itu menegur dengan baik. Harapannya pelanggar tidak akan mengulang pelanggaran yang sudah dilakukan,” kata Puguh kepada Kompas.com, Selasa (19/4/2022).

Menurut Puguh, sebelum sampai tujuan, stiker janur kuning tidak boleh dilepas. Jika ketahuan, pelanggar akan dikenakan tilang sesuai dengan pelanggaran yang dilakukan.

Puguh mengatakan, penilangan elektroknik pun belum bisa diberlakukan. Pasalnya khusus di ruas tol, electronic traffic law enforcement (ETLE) nasional belum terhubung.

“Khususnya di tol sementara hanya itu. Tidak ada penindakan tilang," jelas Puguh.

Hanya saja untuk pelanggaran overload yang membahayakan bagi diri dan pengguna jalan lain tetap dikenakan tilang.

Baca juga: Khofifah Larang ASN Pemprov Jatim Mudik Pakai Mobil Dinas

Ia mencontohkan truk bermuatan tinggi yang berpotensi terguling, maka tilang akan diterapkan secara manual.

Khusus untuk penanganan kecelakaan, Puguh menuturkan sudah disiapkan tim unit quick response. Dengan demikian, saat terjadi kecelakaan, tim cepat turun dan menangani kasus kecelakaan di tol.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PKB dan Nasdem Merapat ke Prabowo-Gibran, Zulhas: Tidak Masalah

PKB dan Nasdem Merapat ke Prabowo-Gibran, Zulhas: Tidak Masalah

Surabaya
Suami di Gresik Paksa Istri yang Bawa Anak Balita untuk Mencuri

Suami di Gresik Paksa Istri yang Bawa Anak Balita untuk Mencuri

Surabaya
3 Partai Akan Menyusul Dukung Khofifah di Pilkada Jatim 2024

3 Partai Akan Menyusul Dukung Khofifah di Pilkada Jatim 2024

Surabaya
Mantan Bupati Pamekasan Kholilurrahman Nyatakan Siap Maju di Pilkada 2024

Mantan Bupati Pamekasan Kholilurrahman Nyatakan Siap Maju di Pilkada 2024

Surabaya
Polisi Gagalkan Pengiriman 40 Kg Sabu ke Surabaya dengan Modus Mudik

Polisi Gagalkan Pengiriman 40 Kg Sabu ke Surabaya dengan Modus Mudik

Surabaya
Presiden Jokowi Serahkan 10.323 Sertifikat Tanah Elektronik di Banyuwangi

Presiden Jokowi Serahkan 10.323 Sertifikat Tanah Elektronik di Banyuwangi

Surabaya
Usai Bunuh Sang Istri, Kakek 64 Tahun di Tuban Meninggal karena Sakit Ginjal

Usai Bunuh Sang Istri, Kakek 64 Tahun di Tuban Meninggal karena Sakit Ginjal

Surabaya
Buang Limbah ke Sungai, Usaha Pembuatan Tahu di Ngawi Ditutup Sementara

Buang Limbah ke Sungai, Usaha Pembuatan Tahu di Ngawi Ditutup Sementara

Surabaya
Cerita Suami Istri di Magetan Dilantik Jadi P3K setelah 10 Kali Gagal Tes CPNS

Cerita Suami Istri di Magetan Dilantik Jadi P3K setelah 10 Kali Gagal Tes CPNS

Surabaya
Serahkan Sertifikat Tanah di Banyuwangi, AHY Disambut Lagu 'Selamat Tinggal Masa Lalu'

Serahkan Sertifikat Tanah di Banyuwangi, AHY Disambut Lagu "Selamat Tinggal Masa Lalu"

Surabaya
Pria di Lamongan Diamankan atas Dugaan Penipuan Jasa Foto Pernikahan

Pria di Lamongan Diamankan atas Dugaan Penipuan Jasa Foto Pernikahan

Surabaya
Ini Rekayasa Lalu Lintas Saat Demonstrasi Hari Buruh di Surabaya Besok

Ini Rekayasa Lalu Lintas Saat Demonstrasi Hari Buruh di Surabaya Besok

Surabaya
Nelayan Tua di Situbondo yang Hilang di Laut Ditemukan Selamat oleh Nelayan Lainnya

Nelayan Tua di Situbondo yang Hilang di Laut Ditemukan Selamat oleh Nelayan Lainnya

Surabaya
Pemulung di Kota Malang Curi Pompa Air di Perumahan

Pemulung di Kota Malang Curi Pompa Air di Perumahan

Surabaya
1.380 Warga Kota Kediri Terjangkit TBC, Penyebabnya Putus Pengobatan

1.380 Warga Kota Kediri Terjangkit TBC, Penyebabnya Putus Pengobatan

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com