KOMPAS.com - Fakta di balik Kematian seorang mahasiswa kedokteran Universitas Brawijaya (UB) Malang Bagus Prasetyo Lazuardi (26), mulai terkuak.
Menurut polisi, korban diduga dibunuh oleh ZI (38), yang tak lain adalah ayah tiri kekasihnya.
ZI diduga cemburu terhadap korban karena memacari anak tirinya. Dugaan itu diperkuat dengan pengakuan salah satu saksi yang tak lain teman korban bahwa ZI smepat mengaku ingin menikahi anak tirinya itu.
"Bahkan kepada temannya, pelaku mengaku akan menikahi anak tirinya tersebut, namun oleh temannya dilarang," kata Kasubdit Jatanras Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Jatim AKBP Lintar Mahardhono kepada wartawan, Senin (18/4/2022).
Lintar menjelaskan, korban sempat dinyatakan hilang. Namun, lima hari usai pembunuhan atau pada 12 April 2022, warga Desa Purwodadi, Pasuruan, Jawa Timur, menemukan jasad korban.
Tiga hari setelah jasad korban ditemukan, polisi mendapat laporan mobil korban di daerah Malang.
Baca juga: Pembunuh Mahasiswa Kedokteran UB Ambil Uang Rp 3,4 Juta dari Rekening Korban
Polisi masih melakukan pendalaman dan membuka kemungkinan ada terduga pelaku lainnya.
"Kami masih mendalami kemungkinan ada pelaku lain dalam kasus ini," jelasnya. Warga Kecamatan Klojen Kota Malang itu dijerat Pasal 340 KUHP subsider 338 KUHP subsider 365 ayat 3 KUHP dengan ancaman pidana maksimal 20 tahun penjara.
(Penulis : Kontributor Surabaya, Achmad Faizal | Editor : Pythag Kurniati)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.