Selain itu, adanya tol Malang Kepanjen, menurut Sanusi, juga menjadi salah satu pendukung untuk mempercepat terbentuknya wajah ibukota Kabupaten Malang, yakni di Kecamatan Kepanjen.
"Akses ke Malang selatan nanti kan lewat tol. Otomatis nanti wajah ibukota Kabupaten Malang yang ada di Kecamatan Kepanjen akan lebih cepat terbentuk dengan adanya tol," ujarnya.
Baca juga: Perbaikan Gedung Islamic Center, Wali Kota Malang: Saya Minta Saat Ramadhan Selesai
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Malang, Wahyu Hidayat mengatakan sudah mulai mempersiapkan tim pembebasan lahan seiring rencana pembangunan tol tersebut, meliputi Camat dan Kepala Desa yang akan dilalui proyek tol Malang Kepanjen.
"Kalau tim pembebasan lahannya dari Badan Pertanahan Nasional (BPN). Tapi nanti akan melibatkan kami untuk mengkoordinir camat dan kepala desa agar potensi perselisihan dengan masyarakat bisa diminimalkan," katanya.
Baca juga: Jelang Ramadhan, Harga Sembako di Kabupaten Malang Merangkak Naik
Terkait masih banyak akses menuju destinasi wisata di Kabupaten Malang yang rusak, Wahyu menyebutkan hal itu akan menjadi perhatian selanjutnya.
Ia memastikan, apabila tol Malang Kepanjen itu sudah terealisasi, maka beberapa ruas jalan menuju destinasi wisata akan diperbaiki kemudian.
"Beberapa akses jalan menuju exit tol pastinya nanti akan menjadi perhatian Kementerian PUPR, pastinya perbaikannya akan mengikuti nanti, termasuk akses menuju destinasi wisata," tuturnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.