Detik-detik Truk Terjungkal ke Sungai, Bermula Lewati Jembatan Rusak yang Tak Kunjung Diperbaiki

LUMAJANG, KOMPAS.com - Sebuah truk pengangkut pasir terjungkal saat melewati Jembatan Basean yang terletak di Dusun Basean, Desa Bades, Kecamatan Pasirian, Lumajang, Selasa (22/3/2022).

Akibatnya truk tersebut terpersok hingga masuk ke sungai.

Baca juga: Soal Program PTSL Berbayar Mahal di Lumajang, Ini Kata BPN

Kronologi

Truk dengan nomor polisi KH 8142 FF tersebut dikendarai oleh Sirin, warga Desa Condro, Kecamatan Pasirian, Lumajang, Jawa Timur.

Kendaraan itu membawa material pasir yang baru saja ditambang di Desa Gondoruso.

Kemudian truk melintas di jembatan rusak. Karena kondisi jalan yang tak stabil, truk pun terjungkal hingga masuk ke sungai.

"Tadi truknya terlalu ke kanan jadi ban belakang terperosok kemudian terguling," kata Gogon, salah satu saksi mata, Selasa (22/3/2022).

Baca juga: Kementerian ESDM Beri Izin Tambang Pesisir Selatan Lumajang, Bupati: Cabut, Tidak Ada Urusan

Jembatan tak kunjung diperbaiki

Truk terjungkal masuk ke sungai.

Warga sekitar dan pengguna jalan sebetulnya sudah sejak lama meminta kepada pemerintah desa dan kabupaten untuk segera memperbaiki jembatan tersebut.

Mengingat, Jembatan Basean merupakan jalan satu-satunya untuk keluar masuk kawasan pertambangan di Desa Gondoruso.

"Kalau rusaknya sudah hampir dua bulan, tapi ya gitu katanya mau diperbaiki tapi sampai sekarang belum ada," tambahnya.

Baca juga: Bermain HP Saat Berteduh, Pemuda di Lumajang Tewas Tersambar Petir

Karena tidak kunjung diperbaiki oleh pemerintah, para sopir kemudian memperbaiki jembatan dengan swadaya dan material seadanya.

"Kita perbaiki sama sopir yang lain secara swadaya dengan memberi papan kayu dan kita uruk dengan pasir daripada kita enggak bisa kerja," ungkapnya.

Beruntung, insiden truk terjungkal ke sungai tidak menimbulkan korban jiwa. Namun, warga berharap agar pemerintah segera memperbaiki jembatan tersebut.

"Inginnya segera diperbaiki, karena ini jalan satu-satunya kita bisa kerja di tambang," pungkasnya.