Hal yang penting lainnya adalah kemampuan membuat essay on the spot, sehingga harus memahami isu-isu nasional yang sedang ramai dibicarakan.
"Tak hanya memahami isu tapi juga tahu struktur penulisan esai mulai dari pembukaan, pembahasan hingga konklusi," kata dia.
Baca juga: Kampus UNS Dorong Mahasiswa Lebih Banyak Gapai Beasiswa LPDP
Selain itu dilakukan leaderless grup discussion dengan dua orang viewers pasif di dalam ruangan.
"Saat diskusi ini kita harus bisa menjadi diri sediri. Tidak pasif dan tidak juga terlalu menonjol. Memiliki etika saat berbeda pendapat dengan anggota grup. Memang agak tricky, tapi akan terlihat karakter kita," ungkapnya.
Hal lain yang tak kalah penting adalah kemampuan bahasa asing yang mumpuni dengan mengikuti tes TOEFL yang seharusnya disiapkan jauh-jauh hari sebelum mendaftar LPDP.
"Dan yang terakhir mungkin kita harus sering-sering update tentang perkembangan syarat untuk mendapatkan LPDP karena setiap angkatan tentu ada beberapa perubahan," ungkapnya.
Baca juga: Pendaftaran Beasiswa LPDP 2022 Dibuka, Menkeu Harapkan Ini
Aditya mengatakan ada banyak keuntungan saat mendapatkan beasiswa LPDP. Salah satunya adalah sistem pencairan beasiswa yang memudahkan penerima.
"Karena ini adalah uang negara yang diambil dari dana abadi, maka pencairannya sepengetahuan saya tidak pernah telat," kata dia.
Selain itu penerima manfaat LPDP juga memiliki jaringan yang cukup kuat dan ada ikatan kebersamaan antar penerima.
"Saya pernah ikut kegiatan di Jepang dan di sana juga ada alumni LPDP. Saya akui jejaringnya cukup luas. Selain itu juga ada wadah alumni LPDP yaitu Mata Garuda. Ada di tingkat nasional, provinsi juga daerah. Selain untuk silaturahmi juga berbagi informasi. Tiap angkatan ada nomornya, kalau saya PK 83," kata dia.
Saat ditanya apakah pencapaian tersebut mendapatkan reward sebagai perwira, Aditya mengatakan tak memahami hal tersebut.
"Saya sempat mencoba mengikuti seleksi SIP (Sekolah Inspektur Polisi), namun belum berhasil. Padahal jika melihat Perkap 3 Tahun 2019 tentang manajemen talenta, alumni LPDP bisa mendapatkan prioritas," ungkap Aditya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.