MALANG, KOMPAS.com - Setelah diresmikan oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa pada Selasa (8/2/2022) lalu, tempat isolasi terpusat (isoter) yang berada di RS Lapangan Ijen Boulevard (RSLIB), Kota Malang, Jawa Timur sudah dipenuhi pasien.
Lokasi isoter tersebut diperuntukkan bagi warga Malang Raya yang terkonfirmasi positif Covid-19 tanpa gejala atau bergejala ringan.
"Barusan saya ditelpon dokter Kohar (penanggungjawab RSLIB), jumlah yang menempati isoter di RS Lapangan sekitar 100 orang," kata Wali Kota Malang Sutiaji.
Jumlah itu bertambah pada Jumat (11/2/2022). Kini, pasien yang menempati lokasi isoter itu sebanyak 121 orang.
Baca juga: Warga Siluman di Kota Malang Sumbang Lonjakan Kasus Covid-19
Kapasitas 320 tempat tidur
Isoter RSLIB memiliki kapasitas 320 tempat tidur dengan rincian sebanyak 162 tempat tidur untuk laki-laki dan 158 tempat tidur untuk perempuan.
Lebih lanjut, untuk mengantisipasi jika RSLIB penuh, pihaknya telah menyiapkan tempat isoter lain bagi warga Kota Malang.
Yakni di Gedung SKB (Sanggar Kegiatan Bersama) Kelurahan Pandanwangi, Kecamatan Blimbing.
"Sudah siap isoter SKB," ujarnya.
Baca juga: Sekolah di Kota Malang Kembali Terapkan Belajar Daring, Sutiaji: Kita Cooling Down Dulu...
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.