Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral Korban Kejar dan Rekam Terduga Pelaku Asusila di Madiun, Ini Penjelasan Polisi

Kompas.com - 03/02/2022, 13:54 WIB
Muhlis Al Alawi,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

MADIUN, KOMPAS.com,-Video pengendara sepeda motor yang diduga pelaku begal payudara viral di media sosial usai diunggah di akun instagram @magetanviral. 

Dari video itu, korban merekam dan mengejar setelah pelaku diduga melakukan aksinya.

Korban juga beberapa kali meminta agar pengendara sepeda motor itu berhenti.

Baca juga: Suzuki Swift Tabrak Pembatas Jalan di Tol Madiun-Surabaya, Pengemudi Tewas

Mandek, Pak, mandek. Berhenti. Berhenti, Pak. Ngapaian tangannya kayak gitu,” seru perekam video, dikutip Kamis (3/2/2022).

Perekam video pun mengancam akan melapor ke polisi karena sudah merekam sepeda motor yang digunakan pelaku. 

“Tak laporin polisi. Jangan main-main ya. Sudah tak rekam,” katanya.

Dalam video berdurasi 30 detik yang diunggah di instagram @magetanviral tertulis keterangan:

"Seorang wanita korban begal payudara berhasil mengambil video pelaku begal payudara. Pelakunya adalah seorang pria mengendarai sepeda motor jenis bebek. Kaget dengan perlakuan yang dialaminya, korban berupaya mengejar pelaku. Seolah tak terjadi apa-apa, pelaku tersebut langsung tancap gas".

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by MAGETAN VIRAL (@magetanviral)

Baca juga: 3 Pelajar di Madiun Terlibat Kecelakaan Saat Berangkat Sekolah, 1 Orang Tewas

Kasatreskrim Polres Madiun Kota, AKP Tatar Hernawan yang dikonfirmasi Kompas.com, menyatakan sudah mendapatkan laporan korban yang viral videonya di media sosial.

Hanya saja korban tidak melaporkan menjadi korban begal payudara.

“Korban tidak melaporkan diremas payudaranya. Tetapi laporannya korban ditepuk punggungnya saja. Korban tidak tahu maksudnya (ditepuk) punggungnya kenapa,” kata Tatar, Kamis.

Belum ada keterangan lebih lanjut terkait peristiwa tersebut. Namun polisi berencana mengklarifikasi pengunggah video dalam waktu dekat. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Mobil Pribadi Masuk dan Terjebak di Sabana Bromo, TNBTS: Sudah Dapat Teguran Keras

Mobil Pribadi Masuk dan Terjebak di Sabana Bromo, TNBTS: Sudah Dapat Teguran Keras

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Surabaya
Surabaya Dijaga Ketat karena Dikunjungi oleh Sejumlah Kepala Daerah di Indonesia Hari Ini

Surabaya Dijaga Ketat karena Dikunjungi oleh Sejumlah Kepala Daerah di Indonesia Hari Ini

Surabaya
Remaja di Banyuwangi Hanyut ke Sungai Usai Jatuh Saat Naik Motor

Remaja di Banyuwangi Hanyut ke Sungai Usai Jatuh Saat Naik Motor

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Surabaya
Mari Donasi untuk Kakek Jumadi dan Rehan, Ayah dan Anak di Lumajang Tinggal di Pondok Bekas Tempat Memasak Air Nira

Mari Donasi untuk Kakek Jumadi dan Rehan, Ayah dan Anak di Lumajang Tinggal di Pondok Bekas Tempat Memasak Air Nira

Surabaya
Empat Kendaraan di Banyuwangi Alami Kecelakaan Beruntun

Empat Kendaraan di Banyuwangi Alami Kecelakaan Beruntun

Surabaya
Sepeda Motor Terlindas Pikup di Madiun, Ibu dan Anak Tewas

Sepeda Motor Terlindas Pikup di Madiun, Ibu dan Anak Tewas

Surabaya
Presiden Jokowi Dikabarkan Batal Beri Penghargaan kepada Gibran-Bobby di Surabaya

Presiden Jokowi Dikabarkan Batal Beri Penghargaan kepada Gibran-Bobby di Surabaya

Surabaya
Mengenal Unan-unan, Tradisi Warisan Lima Tahunan Suku Tengger

Mengenal Unan-unan, Tradisi Warisan Lima Tahunan Suku Tengger

Surabaya
Keluarga Pedangdut Via Vallen Buka Suara Usai Rumahnya Digeruduk

Keluarga Pedangdut Via Vallen Buka Suara Usai Rumahnya Digeruduk

Surabaya
Bebas Bersyarat, Mantan Bupati Malang Rendra Kresna Ingin Rehat Sejenak dari Dunia Politik

Bebas Bersyarat, Mantan Bupati Malang Rendra Kresna Ingin Rehat Sejenak dari Dunia Politik

Surabaya
5 Orang Pengeroyok Anggota Perguruan Silat di Banyuwangi Jadi Tersangka

5 Orang Pengeroyok Anggota Perguruan Silat di Banyuwangi Jadi Tersangka

Surabaya
Komnas PA Dampingi Korban Pencabulan Polisi di Surabaya

Komnas PA Dampingi Korban Pencabulan Polisi di Surabaya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com