BLITAR, KOMPAS.com - Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) yang terpasang di tiga titik di Kota Blitar hingga kini belum beroperasi.
Padahal sermoni peluncuran ETLE tersebut sudah dilakukan sejak sebulan yang lalu.
Baca juga: 2 Tahun Dipasung, ODGJ di Blitar Bacok Kakak Saat Akan Dibawa Kembali ke RSJ
Kapolres Blitar Kota AKBP Argowiyono mengatakan, perangkat keras ETLE memang sudah terpasang di tiga titik.
Namun perangkat lunak tersebut belum siap dan jaringan belum tersambung ke server Polda Jawa Timur.
"Sudah saya periksa, kalau perangkat kerasnya sudah siap, sudah terpasang. Kamera dan layar monitor sudah. Tinggal jaringan ke server Polda," kata Argo kepada wartawan, Senin (24/1/2022).
Terkait masalah ETLE di Kota Blitar belum beroperasi setelah diluncurkan, Argo meminta awak media menanyakan masalah itu kepada Kapolres sebelumnya, AKBP Yudhi Hery Setiawan, yang secara resmi meluncurkan ETLE tersebut.
Argo mengatakan, dirinya baru beberapa saat menjabat Kapolres Blitar Kota dan akan melanjutkan apa yang sudah dirintis oleh pendahulu.
Baca juga: Khusus Tangani ODGJ, Posyandu Waluyo Jiwo Blitar Turunkan Rujukan Pasien ke RSJ
Argo menargetkan, ETLE di tiga titik pintu masuk Kota Blitar itu bisa beroperasi mulai Maret.
"Bulan depan, Februari, kita akan mulai sosialisasi ke masyarakat selama satu bulan. Setelah itu, ETLE akan mulai beroperasi penuh Maret. Jadi penindakan pelanggaran yang terdeteksi ETLE mulai Maret," ujarnya.
Baca juga: Diterjang Angin Puting Beliung, Atap Baja Ringan 20 Meter Terbang hingga Timpa Rumah Warga di Blitar
Argo kembali mengutarakan bahwa dirinya sudah memastikan semua perangkat keras telah terpasang dan bekerja dengan baik.
Hanya saja, perangkat ETLE yang ada belum terhubung ke sistem ETLE yang dikendalikan Direktorat Lalu Lintas Polda Jatim.
"Ada jaringan 'back office' yang belum tersambung untuk data ERI (electronic registration and identification), itu untuk data server dari Polda," kata dia.
Argo menjelaskan, pihaknya akan segera berkoordinasi dengan Polda Jatim agar segera mengirimkan tim teknis dan mulai menghubungkan perangkat ETLE Kota Blitar dengan server Polda Jatim.
Baca juga: Tak Dilaporkan karena Nilainya Kecil, Polisi Tetap Selidiki Pencurian Beras di Blitar
Kepala Polres Blitar Kota terdahulu, AKBP Yudhi Hery Setiawan, meluncurkan ETLE bersama Wali Kota Blitar Santoso pada 27 Desember 2021.
Beberapa hari setelahnya, kepada Kompas.com, Yudhi menyatakan ETLE sudah beroperasi dan surat tilang telah mulai dikirim melalui pos kepada para pelanggar di tiga titik tersebut.
Tiga titik tersebut adalah Simpang Tiga Herlingga, Simpang Empat Masjid Plosokerep, dan Simpang Empat SPBU Pakunden yang merupakan pintu masuk utama ke pusat Kota Blitar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.