Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah dan 2 Mobil, Aset Tersangka Investasi Bodong di Lamongan Disita Polisi

Kompas.com - 18/01/2022, 14:30 WIB
Hamzah Arfah,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Satu per satu aset milik S (21), mahasiswi tersangka kasus investasi bodong di Lamongan disita oleh polisi.

Petugas menyita dua unit mobil dan satu rumah.

Baca juga: 30 Warga Tuban Korban Investasi Bodong Mahasiswi Lamongan Lapor ke Polisi

Kasatreskrim Polres Lamongan AKP Yoan Septi Hendri mengatakan, dua mobil yang berhasil disita dari tersangka S berupa mobil Honda Brio dengan perkiraan harga Rp125 juta.

Kemudian Toyota Raize dengan estimasi harga Rp273 juta. Sehingga, total nilai aset yang diamankan dari dua unit kendaraan ini mencapai Rp 398 juta.

"Setelah rumah, kemarin (17/1/2022) kami menyita dua mobil milik tersangka S yang dipegangkan kepada reseller-nya di Tuban," ujar Yoan, saat dihubungi, Selasa (18/1/2022).

Baca juga: Mahasiswi di Lamongan Jadi Tersangka Kasus Dugaan Investasi Bodong, Janjikan Korban Keuntungan Besar

Sita rumah Rp 947 juta

Sebelumnya, pihak kepolisian juga sudah menyita rumah milik S yang masih dalam proses pembangunan di Perumahan ZamZam Residence, yang berada di Jalan Raya Sugio, Lamongan, Sabtu (14/1/2022) lalu.

Adapun dari pengakuan tersangka S kepada polisi, rumah ini dibeli seharga Rp 947 juta.

"Untuk sementara aset yang sudah kami amankan baru itu, dua mobil dan satu rumah. Nanti kalau ada perkembangan, akan saya beritahukan lebih lanjut," kata Yoan.

Baca juga: Kasus Investasi Bodong di Lamongan, Tersangka: Sebenarnya Saya Ingin Melakukan Trading...

 

Beberapa warga Tuban yang mengaku menjadi korban investasi bodong, sempat melaporkan kejadian yang dialami kepada jajaran Polres Tuban.

Saat dikonfirmasi mengenai adanya laporan para korban investasi bodong yang dilakukan tersangka S oleh reseller-nya di Tuban, Yoan mengatakan, pihaknya belum menerima laporan terusan dari jajaran Polres Tuban.

"Memang ada pelaporan tersebut, tapi kami yang ada di Polres Lamongan, belum menerima laporan resminya dari Polres Tuban," ucap Yoan.

Baca juga: Cairan Kimia Tumpah di Jalan Tewaskan Pengendara Motor di Lamongan, Ini Kronologinya

Tersangka baru

Ilustrasi borgol.SHUTTERSTOCK Ilustrasi borgol.

Pada saat rilis pengungkapan kasus yang digelar di Mapolsek Babat, Kamis (13/1/2022) lalu, Kapolres Lamongan AKBP Miko Indrayana sempat mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan lebih lanjut mengenai kasus dugaan investasi bodong tersebut.

Tidak menutup kemungkinan bakal ada tersangka baru selain S.

"Kami akan melakukan pemeriksaan saksi lain, dan masih akan melakukan pengembangan kasus. Sebab tidak menutup kemungkinan tersangka bertambah," tutur Miko.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Surabaya
Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Surabaya
Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Surabaya
Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Surabaya
Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Surabaya
Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Surabaya
Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Surabaya
Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Surabaya
Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Surabaya
Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Surabaya
Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Surabaya
Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com