Tingginya angka kasus stunting di Kabupaten Magetan, menurut Rohmat Hidayat, bukan dipicu oleh kondisi perekonomian warga, namun dipicu oleh pola asuh yang keliru.
Balita yang menderita stunting kebanyakan bukan diasuh oleh orangtuanya namun ditipkan kepada orang lain.
“Pemahaman dari pengasuh, biasanya nenek atau orang lain yang mengasuh yang kurang terkait pemenuhan gizi. Orangtuanya biasanya sibuk kerja,” ucapnya.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang