KOMPAS.com - Seorang pengusaha air minum isi ulang ditemukan tewas di dalam ruma toko (ruko) miliknya di Jalan Manukan Tama A3 nomor 6, Surabaya, Jumat (7/1/2022).
Menurut dugaan polisi, korban berinisial S (67), itu tewas dibunuh komplotan perampoka. Sementara, istri S, diketahui selamat.
"Suaminya tewas di lantai bawah. Istrinya selamat," kata Kapolsek Tandes, Kompol Hendri Ibnu Indarto saat dikonfirmasi melalui pesan Whatsapp, Jumat (7/1/2022).
Baca juga: Topi Jadi Petunjuk Polisi Ungkap Kasus Pembunuhan Pasutri Lansia di Sumsel
Menurut polisi, korban tewas diduga karena luka tusukan. Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), polisi menemukan bercak darah di sekitar lokasi.
Baca juga: Dugaan Perampokan di Surabaya, Pengusaha Air Isi Ulang Tewas dengan Luka Tusuk
Sementara itu, aksi keji itu diduga terjadi sekitar pukul 04.00 WIB. Polisi masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus itu.
"Ini dalam tahap penyelidikan tim gabungan Jatanras Resmob dengan Polsek," jelas Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Mirzal Maulana.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.