Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Telur Ayam Tembus Rp 27.000 Per Kg, Rekor Harga Tertinggi di Blitar

Kompas.com - 28/12/2021, 18:50 WIB
Asip Agus Hasani,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

BLITAR, KOMPAS.com - Setelah mengalami penurunan terendah harga telur ayam, peternak ayam petelur kini menikmati tingginya harga jual telur dalam beberapa pekan terakhir.

Harga telur di kandang atau tingkat peternak bahkan telah memecahkan rekor harga tertinggi di wilayah Blitar yang merupakan penghasil telur terbesar nasional yaitu Rp 27.000 per kilogram.

Baca juga: Resmikan Layanan Satu Atap di Kabupaten Blitar, Menaker Harap Tekan Angka PMI Ilegal

Ketua Koperasi PUTERA Blitar Sukarman mengatakan harga telur di kandang tembus Rp 27.000 per kilogram sejak hari Senin (27/12/2021).

"Harga sejak kemarin (Senin) tembus Rp 27.000 per kilogram, tapi masih fluktuatif," ujar Sukarman kepada wartawan, Selasa (28/12/2021).

Menurut Sukarman, harga tersebut merupakan rekor tertinggi telur di kandang yang selama ini pernah dialami peternak.

Baca juga: Kedapatan Belum Vaksin, 18 Pengendara di Blitar Disuntik Vaksin di Pos Pengamanan

Rekor harga tertinggi sebelumnya, kata dia, terjadi pada Desember 2019 yaitu senilai Rp 24.000 per kilogram di kandang.

Namun Sukarman mengatakan, harga telur masih naik dan turun dalam beberapa pekan terakhir.

Pada hari Jumat pekan lalu, sebutnya, harga telur di kandang peternak sebesar Rp 24.500 per kilogram.

Sehari kemudian pada Sabtu, lanjutnya, harga telur di kandang turun menjadi Rp 22.500 per kilogram.

Sukarman mengaku tidak yakin apakah harga telur masih akan naik lagi dari rekor tertinggi tersebut.

Baca juga: Siswi SMA di Blitar Sempat Buat Rekaman Video Sebelum Gantung Diri di Sekolah, Ditujukan untuk Orangtua dan Pacar

 

Populasi ayam petelur turun

Menurut Sukarman, kenaikan harga telur disebabkan oleh sejumlah faktor namun yang utama adalah turunnya produksi telur.

Dia mengatakan, selama pandemi Covid-19 peternak ayam petelur menghadapi situasi sulit ketika harga pakan naik namun harga telur justru turun.

Puncak dari situasi sulit itu, lanjutnya, terjadi ketika pemerintah memberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).

Selama masa sulit yang berlangsung hampir dua tahun itu, kata Sukarman, banyak peternak yang gulung tikar.

Baca juga: Polisi Periksa Pacar Siswi SMA di Blitar yang Tewas Gantung Diri di Sekolah

Sementara peternak yang masih bertahan, ujarnya, kebanyakan tinggal memiliki jumlah ayam produktif yang terbatas jumlahnya.

Secara keseluruhan, Sukarman memperkirakan telah terjadi penurunan jumlah populasi ayam petelur sebanyak 30 persen.

"Akibatnya jumlah telur yang dihasilkan juga turun," ujarnya.

Pada saat yang sama, kata dia, permintaan di akhir tahun, menjelang Natal dan Tahun Baru, selalu meningkat.

Ditambah lagi, kata dia, harga jagung yang merupakan komponen utama pakan ayam juga naik cukup tinggi dari kisaran Rp 5.000 per kilogram menjadi Rp 6.500 hingga Rp 6.800 per kilogram. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bus Jurusan Bojonegoro-Surabaya Terguling, 2 Orang Tewas

Bus Jurusan Bojonegoro-Surabaya Terguling, 2 Orang Tewas

Surabaya
Tak Kuat Menanjak, Bus Terguling di Malang, 5 Orang Luka Berat

Tak Kuat Menanjak, Bus Terguling di Malang, 5 Orang Luka Berat

Surabaya
PDI-P dan PKB Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Malang

PDI-P dan PKB Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Malang

Surabaya
Kecelakaan Beruntun di Jalur Jember-Banyuwangi, Truk Tabrak Pemotor hingga Tewas

Kecelakaan Beruntun di Jalur Jember-Banyuwangi, Truk Tabrak Pemotor hingga Tewas

Surabaya
Tolak Posisi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, Khofifah Pilih Maju Pilkada Jatim 2024

Tolak Posisi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, Khofifah Pilih Maju Pilkada Jatim 2024

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Pentingnya Peran Guru dalam Menjaga Toleransi Antarumat Beragama

Pentingnya Peran Guru dalam Menjaga Toleransi Antarumat Beragama

Surabaya
Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Surabaya
Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Surabaya
Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Surabaya
Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Surabaya
9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

Surabaya
Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com