SURABAYA, KOMPAS.com - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengeluarkan Surat Edaran (SE) tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 1 Covid-19 serta Pencegahan dan Penanggulangan Covid-19 pada saat Natal dan Tahun Baru 2022 di Kota Surabaya.
SE bernomor 443.2/15424/436.8.4/2021 itu dikeluarkan pada 14 Desember 2021.
Baca juga: Soal Kematian Anak Gajah di Kebun Binatang Surabaya, Ini Tanggapan Wali Kota Eri Cahyadi
Surat Edaran yang ditandatangani langsung oleh Eri Cahyadi itu ditujukan langsung kepada pimpinan/pengurus gereja, pelaku usaha, pengelola, penyelenggara atau penanggungjawab tempat usaha dan/atau fasilitas umum se-Kota Surabaya.
Kemudian, SE itu juga ditujukan kepada Ketua RT/RW dan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK), Kepala Perangkat Daerah di lingkungan Pemerintah Kota Surabaya, Camat dan lurah Surabaya.
Baca juga: Ada 5.198 Kasus Perceraian di Surabaya Selama 2021, Paling Banyak karena Perselisihan
Eri menjelaskan, beberapa poin penting dalam SE tersebut, yaitu mengenai pelaksanaan perayaan tahun baru tahun 2022 dan tempat perbelanjaan/mal.
Jam operasional pusat perbelanjaan dan mal dimulai pukul 09.00–22.00 waktu setempat untuk mencegah kerumunan pada jam tertentu.
"Dan harus melakukan pembatasan dengan jumlah pengunjung tidak melebihi 75 persen dari kapasitas total pusat perbelanjaan dan mall serta penerapan protokol kesehatan yang lebih ketat," kata Eri di Surabaya, Kamis (23/12/2021).
Baca juga: 6 Atlet Peraih Medali PON Papua Terima Bonus dari Pemkot Surabaya, Ini Jumlahnya
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.