LUMAJANG, KOMPAS.com - Sebanyak 7 anggota Satuan Reserse Kriminal Polres Lumajang yang menangkap tersangka pencurian sapi, diperiksa subbid Paminal Propam Polda Jawa Timur.
Pemeriksaan ini imbas dari tewasnya tersangka pencurian sapi atas nama Rudi Hartono (44), Minggu (12/10/2025).
Rudi meninggal dunia sehari setelah ditangkap Satreskrim Polres Lumajang di kebun tebu Desa Ranuwurung, Kecamatan Randuagung, Kabupaten Lumajang.
Tewasnya Rudi sempat membuat keluarga marah dan menyerang Markas Polres Lumajang pada Minggu (12/10/2025) malam.
Baca juga: Markas Polres Lumajang Diserang Puluhan Warga
Kapolres Lumajang AKBP Alex Sandy Siregar membenarkan, saat ini ada 7 orang anggotanya yang tengah menjalani pemeriksaan di Polda Jawa Timur.
"Saat ini sudah kita serahkan kepada Polda Jatim di Subbid Paminal Propam untuk dilakukan pemeriksaan," kata Alex di Mapolres Lumajang, Senin (13/10/2025).
Ketujuh anggota Polres Lumajang yang diperiksa itu, kata Alex, merupakan satu tim yang melakukan upaya paksa penangkapan tersangka.
"Ini satu tim ada 7 orang dengan perannya masing-masing saat melakukan proses upaya paksa," tambahnya.
Namun begitu, Alex meyakini, tindakan yang diambil anggotanya saat menangkap tersangka pencurian sapi beberapa hari lalu sesuai dengan ketentuan dan prosedur yang berlaku.
Baca juga: 18 Orang Diamankan dalam Aksi Penyerangan Mapolres Lumajang Dipicu Tersangka Tewas Usai Ditangkap
"Hasil pemantauan kami sejauh ini, (aksi penangkapan tersangka) dilakukan anggota secara prosedural dan tidak melanggar peraturan Kapolri," tegasnya.
Alex menambahkan, pihaknya juga akan melakukan penguatan internal untuk mengantisipasi kejadian serupa kembali terulang di wilayah hukum Polres Lumajang.
"Tetap kami akan lakukan penguatan untuk anggota," pungkasnya.
Sebagai informasi, hasil autopsi menunjukkan, penyebab tersangka meninggal dunia disebabkan penyakit asam lambung yang naik.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang