LUMAJANG, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, sudah menyiapkan langkah untuk mengatasi agar Dusun Sumberlangsep tak terisolasi lagi saat ada banjir lahar Gunung Semeru.
Sebagai informasi, Dusun Sumberlangsep berada di Desa Jugosari, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.
Dusun ini terletak di seberang Sungai Regoyo dan terisolasi saat banjir lahar hujan Gunung Semeru menerjang. Padahal, ada 474 warga yang tinggal di Dusun Sumberlangsep.
Baca juga: Kondisi Terkini Tanggul Kebondeli Lumajang yang Rusak Diterjang Banjir Lahar Hujan Gunung Semeru
Akibatnya, anak-anak kesulitan saat berangkat dan pulang sekolah.
Bahkan, ibu-ibu harus belanja sayur di tengah sungai agar meja makannya tetap terisi makanan.
Sebagai gambaran, Sungai Regoyo adalah aliran sungai yang berada di kaki Gunung Semeru dan menjadi langganan terjangan banjir lahar dingin saat hujan turun.
Satu-satunya jalan yang bisa dilewati oleh warga di Dusun Sumberlangsep adalah jembatan limpas yang membentang di atas Sungai Regoyo sepanjang 200 meter dengan lebar jembatan hanya 2 meter.
Jembatan limpas adalah jembatan tanpa pagar yang konstruksinya mirip dengan dam atau bendungan.
Letaknya tepat di aliran sungai.
Bagian bawah jembatan limpas diberi rongga untuk jalan air dan material, sedangkan atasnya difungsikan untuk jalan melintas warga.
Bupati Lumajang Indah Amperawati mengatakan, pemerintah akan melakukan normalisasi aliran Sungai Regoyo.
Caranya, dengan membersihkan material pasir dan batu yang menutupi badan jembatan hingga rongga-rongga di bawah jembatan limpas.
Agar saat banjir lahar datang, air dan material yang dibawa bisa lewat di bawah jembatan limpas dan tidak lagi naik ke atas jembatan.
Menurutnya, penyebab jembatan limpas tidak bisa dilewati lantaran rongga di bawah jembatan sudah tertutup dengan material pasir dan batu yang terbawa banjir lahar sebelumnya.
"Kami sudah bicara dengan Pak Kepala Desa untuk dilakukan normalisasi, nanti rongga-rongga di bawah jembatan akan kami bersihkan, termasuk material yang menumpuk di atas jembatan," kata Indah di Lumajang, Selasa (27/5/2025).
Indah menuturkan, penanganan Dusun Sumberlangsep jadi bagian prioritas pemerintah dalam masa tanggap darurat bencana infrastruktur.
"Ini sudah kita tetapkan masa tanggap darurat termasuk untuk infrastruktur di Sumberlangsep," pungkasnya.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang